SuaraJabar.id - Jelang persiapan Natal dan Tahun Baru, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated akan diuji kelayakan fungsinya. Uji kelayakan fungsi itu dikabarkan bakal melibatkan Kementerian PUPR (Unit Pelayanan Perizinan Jalan Bebas Hambatan/UPP JBH dan BPJT), Korlantas Polri, dan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.
Direktur Utama PT Jasa Marga Jalan layang Cikampek (JJC) yang juga pengelola Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated, Djoko Dwijono menyatakan ada tiga aspek yang diuji dalam proses ULF tersebut, yakni manajemen dan keselamatan lalu lintas, konstruksi, operasional dan administrasi yang hingga saat ini masih menunggu hasil ULF tersebut.
"Kami mengharapkan Uji Layak Fungsi mendapatkan hasil yang baik, agar jalan tol ini dapat segera digunakan oleh masyarakat saat libur Natal dan Tahun Baru. Sebelumnya, kami juga telah menjalani uji beban untuk Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated yang baru saja selesai minggu lalu. Kami juga masih menunggu hasil pleno dari KKJTJ terkait uji beban tersebut," ujar Djoko pada Kamis (5/12/2019).
Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated berada tepat di atas sebagian Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting. Oleh sebab itu, Djoko menekankan faktor yang menjamin keamanan pengguna jalan yang harus disiapkan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated cukup berbeda dengan jalan tol lainnya yang terlah beroperasi.
Baca Juga: Libur Natal dan Tahun Baru, PUPR Gratiskan Tol Japek II
Selain menyiapkan kelengkapan keselamatan bagi pengguna jalan seperti perambuan dan marka jalan serta armada pelayanan lalu lintas, PT JJC juga telah bekerjasama dengan dua rumah sakit terdekat.
Tak hanya itu, PT JJC juga menyiapkan titk-titik darurat atau emergency untuk mengantisipasi berbagai skenario kejadian yang mungkin terjadi di atas jembatan terpanjang di Indonesia tersebut.
“Untuk keadaan darurat, kami juga membuat delapan bukaan atau U-Turn sepanjang jalan (Elevated) yang dilengkapi dengan tangga darurat. Jika ada insiden besar, nantinya pengguna jalan bisa menggunakan U-Turn tersebut dengan arahan dan pengaturan dari petugas di lapangan. Ke depannya, Kami juga berencana membangun 4 emergency parking bay, 2 buah di masing-masing arah," jelas Djoko.
Djoko juga memastikan antara Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated terkonsolidasi dengan baik agar pelayanan terhadap pengguna jalan tol di kedua ruas tersebut bisa optimal.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Baca Juga: Tertibkan Kendaraan Bertonase Berat di Tol Japek, Pengelola Terapkan ETLE
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Mantan Dirut ASDP Ira Puspadewi Segera Disidang, Kursi Pesakitan Menanti
-
Daftar 5 Motor Listrik Murah Juni 2025: Mulai Rp 6 Jutaan, Disubsidi Pemerintah!
-
Daftar 5 Mobil Baru Murah di Indonesia Juni 2025: Mulai Rp 130 Jutaan, Desain Keren dan Irit BBM!
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
Terkini
-
Harga Mulai 3 Jutaan, iQOO Z10 Tawarkan Spek Premium dengan Desain Stylish
-
Perjalanan Haji Terakhir Apang, Warga Garut Itu Berpulang di Tanah Suci
-
Susah Dapat Kerja? Platform Digital Inovatif Ini Siap Bantu Warga Jabar
-
Terkuak! Dokter Terduga Pemerkosa Pasien Punya Fantasi Seksual Menyimpang
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum