SuaraJabar.id - Polisi mengamankan sebanyak 25 orang yang dianggap terlibat dalam kerusuhan saat pembongkaran rumah warga RW 11, Kelurahan Tamansari, Bandung, Kamis (12/12/2019) kemarin. Sebagian besar dari mereka sudah dipulangkan.
"Kemarin di Satpol PP itu dilakukan pendataan profiling karena ini masih banyak generasi muda, ada pelajar, mahasiswa, dan generasi muda. Ya mungkin didata juga di Pol PP, dipanggil orang tuanya, tadi malam diserahkan berikut ada surat pernyataan," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema di Mapolrestabes Bandung, Jumat (13/12/2019).
Menurut dia, ada lima orang yang hingga kini masih ditahan dan diperiksa lebih lanjut. Dua di antaranya tengah diperiksa di Sat Narkoba terkait dugaan positif menggunakan obat-obatan terlarang. Sementara itu, tiga orang lainnya menjalani pemeriksaan mendalam di Sat Reskrim lantaran ditemukannya senjata tajam.
"Ada 25 orang itu kita amankan dulu ke Satpol PP, kemudian di sana kita lakukan pemeriksaan urin. Kemudian ada 2 orang yang perlu pendalaman dan ini jenis kategorinya apa, masih didalami Sat Narkoba. Tapi tes awal urin itu ada dugaan positif, cuma jenisnya apa belum pasti," jelasnya.
Irman kemudian menuturkan, pengamanan 25 orang itu lantaran mereka diduga melakukan pelemparan batu ke arah petugas Satpol PP dan kepolisian saat pembongkaran berlangsung. Irman pun menduga mereka bukan warga RW 11, Kelurahan Tamansari, melainkan kelompok tertentu yang ikut bersolidaritas.
"Itu kecenderungannya adalah kelompok tertentu yang kemungkinan besar bukan warga situ," tukasnya.
Insiden kerusuhan terjadi sekitar pukul 13.30 WIB pada Kamis kemarin. Warga dan sekelompok pemuda yang ikut bersolidaritas tak terima rumah warga RW 11 dibongkar paksa dan memberikan perlawan terhadap petugas.
Mereka awalnya mengusir petugas yang berjaga di beberapa ruas jalan di sekitaran pemukiman RW 11. Mereka lalu berbondong-bondong menutup akses jalan itu menggunakan material bangunan yang sudah terbongkar dan perabotan rumah tangga.
Setelahnya, mereka pun mulai melempar batu ke arah sebelah barat di mana petugas Satpol PP dan kepolisian tengah berjaga.
Baca Juga: Ini Alasan Wali Kota Bandung Oded Ngotot Gusur Warga Tamansari
Terlihat pula petugas Satpol PP yang membalas lemparan itu dengan aksi serupa ke arah kerumunan warga di pinggir masjid Al-Islam yang dijadikan warga sebagai tempat pengungsian sementara.
Kontributor : Aminuddin
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
- 15 Kode Redeem FF Hari Ini 2 Agustus, Klaim Hadiah Kolaborasi Naruto, Skin Kurama, & Emote Ninja!
Pilihan
-
Fenomena Rohana dan Rojali Sampai Kuping Bos OJK
-
PSSI-nya Wales Raup Untung Rp648 Miliar Meski Prestasi Timnas Berantakan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
-
Tarif Trump Berlaku 7 Agustus 2025, IHSG Borpotensi Merana Hingga Akhir Tahun
-
Saham Terafiliasi Suami Puan Maharani Bergerak Abnormal, Langsung Kena Sentil BEI
Terkini
-
Babak Penentuan Drama Ridwan Kamil, Tes DNA dengan Anak Lisa Mariana Digelar Pekan Ini di Bareskrim
-
Mengenang Marsma Fajar 'Red Wolf' Adriyanto: Kisah Heroik Penerbang F-16 yang Gugur di Langit Bogor
-
Ambisi Besar Cianjur 2025: Targetkan 30 Persen Turis Bule Hingga Janji Ramzi Bereskan 'Jalur Neraka'
-
5 Fakta Skandal Rp2,1 M di Garut: Dari Ultimatum DPRD Hingga Daftar 13 Kecamatan Wajib Setor Uang
-
Terjerat Temuan BPK, Ini Daftar 13 Kecamatan di Garut yang Wajib Kembalikan Uang Negara Rp2,1 M