SuaraJabar.id - Ki Ageng Rangga Sasana menjadi salah satu petinggi kelompok Sunda Empire. Dia meyebut dirinya pernah menjabat sebagai Gubernur Jenderal Nusantara Teritorial.
Pangkatnya Letnan Jenderal Imperial Forces The Pentagon. Sehingga nama lengkapnya Letnan Jenderal Imperial Forces The Pentagon Ki Ageng Rangga Sasana.
Ayobandung.com (jaringan Suara.com) mewawancarai Ki Ageng Rangga Sasana, Jumat (17/1/2020) via sambungan telepon. Ki Ageng Rangga Sasana mengatakan seharusnya bangga dengan keberadaan Sunda Empire.
Dia mengatakan, Sunda Empire sebagai pemilik seluruh bumi. Bahka bisa menyelamatkan Indonesia.
Baca Juga: Ridwan Kamil soal Sunda Empire: Banyak Orang Stress di Republik Ini
"Saat NKRI lahir, Bung Karno menyerahkan tanah kepada Rusia. Dilanjut oleh Suharto yang menyerahkan tanah kepada Cina dan Amerika Serikat. Kalau tidak ada Sunda Empire-Earth Empire Indonesia akan habis negara ini," ujar Ki Ageng Rangga Sasana.
Ki Ageng Rangga Sasana mengatakan tidak mempermasalahkan adanya ketidaksetujuan atas Sunda Empire - Earth Empire. Ia mempersilakan siapapun yang berkeberatan untuk mengadu ke Mahkamah Internasional.
"Anggota kami itu seluruh pemerintahan di muka bumi dan rakyat yang ada di bumi," katanya.
Ki Ageng Rangga Sasana menegaskan, Sunda Empire tidak memiliki hubungan dengan Totok Santoso yang mengaku Raja dari Keraton Agung Sejagat. Menurutnya, Totok ditangkap polisi justru karena mendirikan kerajaan tanpa izin dari Sunda Empire.
Banyak orang stress
Baca Juga: Polisi Jawa Barat Mulai Selidiki Sunda Empire, Cari Tahu dari Youtube
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan banyak orang stress di Indonesia. Dia mengatakan itu saat dimintai tanggapannya oleh wartawan terkait kemunculan dan keberadaan Sunda Empire di Bandung yang mirip dengan Keraton Agung Sejagat.
Ridwan Kamil mengatakan sebelum kemunculan Sunda Empire itu menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Namun dia sudah mendapatkan laporan dari Kapolda Jabar.
"Lagi diteliti Polda (Jabar), ini banyak orang stres di Republik ini. Menciptakan ilusi-ilusi yang sering kali romantisme-romantisme sejarah ini ternyata ada orang yang percaya juga menjadi pengikutnya," kata Gubernur Emil menjawab pertanyaan wartawan soal keberadaan "Sunda Empire" di Bandung, Jumat.
"Kalau ada aspek pidana kita akan tindak. Ke warga fokus kita gunakan rasio dalam berkehidupan. Gunakan aturan perundang-undangan jangan percaya terhadap hal hal tidak masuk dalam logika akal sehat," lanjut dia.
Sebelumnya, Kepala Bidang Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Kesbangpol Bandung, Sony menjelaskan kabar keberadaan Sunda Empire di Bandung yang mirip dengan Keraton Agung Sejagat telah mencuat sejak 2018.
"Jadi Sunda Empire itu kejadiannya 2018. Sudah di tangani dari Kodim. Jadi ini latah aja karena kejadian yang di Purworejo itu. Ini kejadian 2018 itu diramaikan lagi," kata Sony di Bandung, Jumat.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ridwan Kamil soal Sunda Empire: Banyak Orang Stress di Republik Ini
-
Polisi Jawa Barat Mulai Selidiki Sunda Empire, Cari Tahu dari Youtube
-
Terungkap! Sunda Empire Sudah Terendus Sejak 2018, Jadi Perkumpulan Ilegal
-
Sunda Empire Mirip Keraton Sejagat, Kemendagri: Jangan-jangan Kurang Waras
-
Sunda Empire Punya Portal Berita Sendiri, Bayar Rp 350 Ribu Jadi Anggota
Tag
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
Terkini
-
Kadis Dinsos Bogor: PSK Enggak Perlu Dikirim ke Sukabumi atau Cirebon, Kita Tampung Sendiri
-
Cianjur Selatan Segera Mekar! Bupati Wahyu Genjot Pembangunan Syarat DOB
-
Blue Matter Trio dan Kinematics Juarai The 5th Papandayan International Jazz Competition 2025
-
Didukung KUR BRI, Pengusaha Sleman Ini Sukses Sulap Kelor Jadi Olahan Pangan Berkhasiat
-
Modus Baru Peredaran Narkoba Terbongkar di Bandara SIM, AG Asal Bogor Bawa 1 Kg Sabu