SuaraJabar.id - Empat pejalan kaki harus dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami luka cukup serius akibat tertabrak sebuah mobil pikap bernomor polisi T 8670 DW.
Insiden itu terjadi di Jalan Raya Pameungpeuk, Desa Wanasari, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, Jumat (14/2/2020) sekira pukul 06.00 WIB.
Kasat Lantas Polres Purwakarta AKP Zanuar Cahyo Wibowo membenarkan peristiwa kecelakaan lalu lintas itu.
Zanuar menyebut satu korban meninggal dunia sementara sisanya mengalami luka ringan dan berat.
Korban tewas atas nama Dadan, warga Kampung Pamengpeuk, Desa Wanasari, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta. Sementara korban luka berat bernama Ujang Komar.
"Sedangkan korban yang mengalami luka ringan diketahui bernama Amir zakaria dan Tatang Abdul Holik. Semua korban dilarikan ke RSUD Bayu Asih Purwakarta," ungkap dia.
Peristiwa bermula saat mobil pikap yang dikemudikan Iip Sarip hidaya, warga Kampung Karang Anyar, Desa Cibuntu, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, datang dari arah Purwakarta menuju Wanayasa.
Setibanya di lokasi, pengemudi diduga mengantuk dan hilang kendali sehingga menabrak empat penyeberang jalan.
"Dugaan sementara pengemudi mengantuk," kata dia.
Baca Juga: Tabrakan Maut Terekam CCTV Alfamart, PNS Pemilik Fortuner Jadi Tersangka
Selain itu, Zanuar mengimbau kepada para pengendara jika mengantuk atau lelah untuk tidak memaksakan melanjutkan perjalanan. Karena hal itu akan membahayakan diri sendiri dan orang lain.
"Lebih baik istirahat, untuk keselamatan bersama," ujar Zanuar.
Berita Terkait
-
Toyota Avanza Terjun ke Jurang Sedalam 10 Meter, 1 Tewas 6 Luka-Luka
-
Tabrakan Maut Terekam CCTV Alfamart, PNS Pemilik Fortuner Jadi Tersangka
-
Hantam Anak SD Pulang Sekolah, Pengemudi Harley Patah Tulang, Motor Ringsek
-
Nahas! Wida Tewas Terlindas Gegara Sopir Pikap Meleng Buka Pintu Mobil
-
Anies Izinkan PKL di Trotoar, Koalisi Pejalan Kaki: PKL Nggak Bisa Tertib
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Detik-detik Mencekam di Cianjur, Niat Melerai Justru Jadi Petaka
-
Kontroversi Makanan Bergizi Gratis: Tanggung Jawab Siapa Jika Ada Korban?
-
Kenapa Banyak Korban PHK di Jawa Barat? Ini Jawaban Dedi Mulyadi
-
4 Poin Tamparan Dedi Mulyadi: Lupakan Luar Negeri, Ini PR Kepala Daerah di Jabar!
-
Dedi Mulyadi ke Kepala Daerah: Urus Sampah-Jalan Rusak Dulu, Jangan Mimpi ke Luar Negeri