SuaraJabar.id - Kediaman Zikria Dzatil, tersangka kasus penghinaan terhadap Wali Kota Surabaya Tri Rismaharani, di Perumahan Mutiara Bogor Raya RT 04/RW 16, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, sepi.
Dari pantauan Suara.com, pagar depan rumah tertutup rapat dan tidak terlihat adanya aktivitas dari dalam rumah bercat putih tersebut. Di dalam garasi rumahnya, hanya terlihat etalase berisi makanan serta bahan kebutuhan pokok sehari-hari yang dijual Zikria. Tak hanya itu, di samping kanan dan kiri rumahnya pun nampak sepi.
"Enggak ada orang, sepi," kata petugas keamanan setempat Dedi kepada Suara.com pada Selasa (18/2/2020).
Semenjak ditangkap kepolisian, tidak ada orang yang tinggal di rumahnya. Hanya saja, ada rekannya sesama petugas keamanan sesekali datang untuk membersihkan rumah Zikria.
"Sejak itu (penangkapan) gak ada orang di rumahnya. Suaminya juga gak keliatan lagi, kayakya di sana terus (Surabaya) paling yang bersih-bersih aja," jelasnya.
Sementara, Dedi mengaku memang telah mendapat kabar penangguhan penahanan Zikria oleh kepolisian. Ia pun bersyukur atas kabar baik tersebut.
"Iya saya sudah dengar katanya gitu (ditangguhkan). Ya alhamdulillah lah, kasihan juga soalnya ke anaknya yang kecil. Saya mah sering gitu becanda sama dia, orang baik mungkin kemarin khilaf aja," katanya.
Seperti diketahui, Zikria Dzatil menjadi tersangka kasus penghinaan terhadap Wali Kota Surabaya Tri Rismaharani melalui Facebook. Ia ditangkap di rumahnya oleh polisi pda Jumat 31 Januari 2020.
Suami Zikria dan kuasa hukumnya pun mengajukan permohonan penagguhan penahanan dan menjadi penjamin karena anaknya yang masih berusia 2 tahun membutuhkan ASI. Akhirnya, polisi mengabulkan permohona tersebut pada Senin 17 Februari 2020.
Baca Juga: Wali Kota Risma Tolak Diajak Ketemu Sang Penghina, Zikria Dzatil
Kontributor : Rambiga
Berita Terkait
-
Wali Kota Risma Tolak Diajak Ketemu Sang Penghina, Zikria Dzatil
-
Kasusnya Belum Usai, Zikria bersama Suami dan Anaknya Tinggal di Kantor LBH
-
Kapok Main Medsos Usai Hina Wali Kota Risma, Zikria: Jangan Seperti Saya
-
Mau Minta Maaf Usai Ditangguhkan, Zikria: Semoga Saya Bisa Bertemu Bu Risma
-
Momen Haru Zikria Bebas dari Tahanan, Peluk Cium Anaknya Erat-erat
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
SMAN 1 Bandung Siapkan 'Senjata' Hadapi Kasasi Sengketa Lahan
-
Ibu Diduga Bunuh 2 Anak Lalu Gantung Diri di Bandung
-
Libur Maulid di Puncak: Ratusan Polisi Disiagakan, Skema Ganjil Genap-One Way Berlaku
-
Nabati Group Bertumbuh Bersama Bank Mandiri, Jaga Irama Pertumbuhan Global
-
Kebebasan Akademik di Unisba Terancam? Menteri HAM Datang