Berdasarkan pemetaan kepolisian lokasi banjir terkini berada di Kecamatan Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Barat, Medan Satria, Pondok Gede. Anggota Kepolisian Sektor sudah di intruksikan untuk melakukan pemantauan dan membantu warga sekitar.
Untuk itu, kata dia, petugas kepolisian akan membuka posko banjir di beberapa titik berikut bantuan sembako bekerjasama dengan TNI dan stakholder lainya. Sekaligus kata dia, menerjunkan tim medis untuk mengantisipasi adanya warga yang terserang penyakit.
“Posko banjir akan kami buka bersama pemerintah, tapi kami masih menunggu perkembangan selanjutnya," tegasnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Banjir (BPBD) Kota Bekasi, Muhammad Jufri memastikan wilayahnya lumpuh akibat diterjang luapan banjir. Menurutnya, banjir hampir menerjang semua permukiman, akses jalan warga yang tersebar di 56 Kelurahan se- Kota Bekasi.
"Saya pastikan hari ini (Selasa) Kota Bekasi lumpuh akibat luapan banjir di permukiman warga maupun akses jalan," ujar dia kepada di Villa Taman Kartini, Bekasi Timur.
Berdasarkan pemetaan sementara hingga pukul 10.00 WIB. Terdata sebanyak 30 titik banjir di Kota Bekasi. Ketinggian air bervariasi ketinggian air mulai 60 centimeter hingga 200 centimeter. Namun, sebagian ada wilayah yang sudah mulai surut.
Status Kali Bekasi, tepatnya di pertemuan hulu Cileungsi dan Cikeas (P2C) dinaikkan menjadi Siaga 3 setelah terjadi peningkatan debit air pada Selasa (25/2/2020) pagi. Adapun tinggi muka air (TMA) di hulu Sungai Cileungsi yang tadinya berstatus Siaga 4 kini kembali normal pada pukul 10.00 WIB tadi.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Baca Juga: Anies Dinilai Hebat Tangani Banjir, Air Jatuh ke Tanah Langsung Surut
Berita Terkait
-
Akses Menuju Stasiun Bekasi Banjir, Warga Sewa Gerobak
-
Taman Setia Mekar Bekasi Tergenang Banjir hingga Satu Meter
-
Lagi, Taman Setia Mekar Bekasi Terendam Banjir Hingga Satu Meter
-
Jakarta - Bekasi Banjir Parah, Listrik Mati dan Sekolah Diliburkan
-
Pintu Air Karet Siaga 1 dan Manggarai Siaga 2, Waspada Jakarta Banjir Lagi
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Kesaksian Mengerikan Saksi Penemuan Mayat Pria di Tol Jagorawi KM 30 Citeureup Bogor
-
Jalur Lintas Selatan Garut Lumpuh Total: Longsor Besar Tutup Jalan Pakenjeng-Bungbulang
-
Festival Tahunan SHINsational Day 2025, Hadirkan Kuliner, Musik dan Budaya Korea
-
Jembatan Putus Total! Akses Warga Terisolir di Sukabumi Selatan Setelah Banjir Bandang Menerjang
-
Bocimi dan Parungkuda Kritis! Ini Peta Rawan Macet Nataru 2026 yang Diantisipasi Kemenhub