SuaraJabar.id - Perumahan Duta Indah, Jatimakmur, Pondok Gede, Bekasi menjadi salah satu perumahan yang terkena banjir.
Pada Selasa (25/2/2020) kemarin, tinggi genangan air yang meredam perumahan itu mencapai 2,5 meter. Namun wilayah tersebut kini sudah surut dan hanya tersisa lumpur.
Yohanes (63), salah satu warga RT 2 RW 15 mengaku mengalami kerugian lantaran tiga kendaraan pribadinya, yakni dua sepeda motor dan satu mobil terendam banjir.
"Ya terendam semua karena banjir. Motor dua dan satu mobil kerendam banjir kemarin. Jadinya rusak dan harus diservis dulu," kata Yohanes di lokasi.
Lelaki paruh baya itu mengatakan, sejumlah mobil milik warga yang terendam banjir sejak pagi tadi telah dievakuasi untuk diperbaiki. Sementara mobilnya masih terparkir di garasi rumahnya.
"Mobil-mobil warga di sini pada terendam semua. Dari pagi sudah banyak yang diderek untuk diservis," ucap Yohanes.
Yohanes memgaku telah mengeluarkan banyak biaya sekitar Rp 10 juta lebih untuk memperbaiki mobilnya.
"Sekitar Rp 10 juta lebih lah. Untuk derek saja Rp 250 ribu-an. Tetangga saya yang mobilnya merek Pajero biaya servisnya sekitar Rp 16 juta," kata Yohanes.
Tak hanya itu, Yohanes menyebut saat era Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Bekasi tidak pernah banjir separah ini. Karena itu, ia menyebut banjir pada Selasa kemarin adalah banjir terparah di wilayahnya.
Baca Juga: Banjir Terus, Kementerian ATR/BPN Audit Tata Ruang Jakarta, Termasuk Istana
"Dulu enggak pernah banjir seperti ini. Waktu zaman Pak Ahok, Bekasi enggak pernah separah ini paling parah," katanya.
Menurut pengamatan Suara.com, sejumlah warga yang terkena banjir tampak berbenah akibat banjir.
Warga pun tampak menjemur kasur, sofa dan perobotan rumah lainnya di depan kediamannya masing-masing. Kendaraan pribadi yang terkena banjir juga masih tampak terparkir di rumah-rumah warga yang terkena banjir.
Berita Terkait
-
Meski Banjir Masih Tinggi, Warga Bumi Nasio Bekasi Enjoy Tinggal di Rumah
-
Tanggul Citarum di Bekasi Jebol
-
Anies Tak Datang ke Rapat Banjir Jabodetabek di DPR, Ada Menteri PUPR
-
Kreatif, Pemuda Ini Protes Banjir Jakarta Pakai Poster Film Parasite
-
Banjir Bekasi, Jabar Normalisasi 7 Sungai, Salah Satunya Kali Bekasi
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Siswa Bebas Pilih Menu, Ini Rahasia Dapur MBG Cinere
-
Heboh Bola Api di Langit Cirebon Bikin Merinding, Ini Penjelasan Menenangkan dari Astronom BRIN
-
Misteri Cahaya dan Dentuman di Cirebon: Polisi Selidiki, BRIN Sebut Meteor Besar Jatuh di Laut Jawa
-
Macan Tutul Masuk Hotel di Bandung: 'Nginap' 3 Jam di Lantai 2
-
Viral Dentuman Horor di Cirebon, Benarkah Ada Bola Api Menghantam? Ini Pengakuan Warga