SuaraJabar.id - Memasuki Jumat pertama di masa pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), Pemerintah Kota Depok memperketat aturan mengenai peniadaan salat Jumat di masjid.
Kekinian, Pemkot Depok meminta jajarannya di wilayah mulai dari tingkat camat untuk berkeliling memberi imbauan ke Masjid-Masjid.
Seperti yang dilakukan oleh Camat Sukmajaya Tito Hariyadi.
Tito bersama jajaran dari Polsek, Koramil dan Satpol PP Sukmajaya mulai gencar berkeliling ke setiap Masjid di wilayahnya dengan maksud mengingatkan kembali kepada pengurus masjid mengenai imbauan untuk tidak mengadakan salat Jumat. Sebab, berdasarkan informasi yang diperoleh, Tito mengatakan masih ada pelaksanaan salat Jumat.
Baca Juga: Orang Nomor 2 di Polri, Pengamat Ragu Propam Berani Beri Sanksi Wakapolri
Ia pun mengupayakan pencegahan lebih dini untuk menghindari adanya kerumunan akibat pelaksanaan salat Jumat di masa PSBB.
"Informasinya di wilayah masih ada yang melaksanakan salat Jumat padahal sudah ada imbauan dari pemerintah pusat, MUI pusat, MUI Kota Depok, wali Kota Depok agar dalam menghadapi penyebaran virus corona ini kegiatan-kegiatan keagamaan dan salat jumat ditiadakan dahulu," kata Tito saat meninjau Masjid Al Awami di Kelurahan Abadijaya, Jumat (17/4/2020).
Untuk Masjid Al Awami sendiri yang ditinjau Tito memang tidak melaksanakan salat Jumat sebagaimana imbauan dari Pemkot Depok.
Ia kemudian mengimbau masyarakat agar dapat ikut berperan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan tetap berada di rumah dalam segala aktivitas.
"Melaksanakan aktivitas di rumah, ibadah di rumah supaya ini penyebarannya gak sampai ke mana-mana," ujar Tito.
Baca Juga: Dituduh Santet Bibinya, Pak Haji Diancam 2 Keponakan, Rumah Dirusak!
Berita Terkait
-
Alert! Kemenkes Peringatkan Potensi Peningkatan Covid-19
-
Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di Singapura Meroket Hingga Dua Kali Lipat
-
Berharap Tak Ada Covid Lagi, Doa Pilu Juliadi di Makam Istrinya yang Meninggal karena Virus Corona
-
Kasus Covid-19 Varian JN.1 Naik Hingga 43 Persen, Paling Banyak Pasien Tidak Alami Gejala?
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Mulai Naik, Ini Perbandingan Update Virus Corona Asia Tenggara
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H