SuaraJabar.id - Polisi mengungkap temuan jasad seorang pria di Sungai Citarum, Curug Jompong, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung pada 10 April lalu. Mayat itu diketahui beridentitas Eep Sujana (50), warga Kampung Bukit Indah Kahuripan, RT 02/16, Desa Ciheulang, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung.
Dari identitfikasi terhadap jasad Eep, polisi dapati luka tembak di bagian kepala Eep. Dalam kasus ini, polisi amankan satu orang yang merupakan pelaku pembunuh Eep.
"Kita amankan satu orang pelaku pembunuhan terhadap korban Eep, yang dikethui berinisial T," ujar Kapolres Cimahi, AKBP M. Yoris Maulana Marzuki, saat menggelar ungkap kasus di Mapolres Cimahi, Selasa (28/4/2020).
Tomy nekat menghabisi Eep karena persoalan hutang piutang. Eep yang diketahui memiliki utang, terhadap Tomy, selalu ingkar dan tidak pernah membayar utangnya tersebut.
Baca Juga: Viral Video Penembakan di Poso, dari CCTV hingga Warga Sekitar
Awalnya Eep menjual mobil cicilannya kepada Tomy. Saat pelaku sudah melunasi uang jual beli mobil, ternyata mobil tersebut menunggak cicilan sehingga ditarik leasing saat digunakan.
"Hutangnnya korban ke pelaku Rp 170 juta yah," kata Yoris.
Kekesalan Tomy kepada Eep pun tak terbendung. Tepatnya pada 7 April 2020, Tomy bersama dua temannya yang masih buron, menjemput Eep menggunakan mobil, lalu membawanya keliling tol Seroja, yang menyambungkan Kota Bandung dan Kabupaten Bandung. Saat itu Eep diminta untuk melunasi hutangnnya yang sudah berjalan setahun lebih.
Namun Eep tetap saja tidak dapat membayarkan hutangnya itu. Tomy pun mengambil sepucuk pistol yang telah di bawanya, kemudian menembakannya ke kepala Eep.
"Tiga kali saya tembak, satu meleset di bagian belakang kepala," kata Tomy, kepada wartawan di waktu dan tempat yang sama.
Baca Juga: CEK FAKTA: Geger Penembakan di Monjali, Polda DIY Beberkan Kebenarannya
Dalam kondisi tak bernyawa, pelaku keluar tol dan sempat membawa korban ke pelaku. Di dalam rumah, Tomy mengaku mengkaitkan jasad Eep, ke kaitan besi besar.
Setelahnya, jasad Eep kembali di bawa menggunakan mobil dan kemudian membuangnnya di sungai Citarum.
"Saya kesal, dia selalu lari untuk bayar hutang," kata Tomy.
Awal kasus ini terungkap, berawal dari temuan mayat mengapung di bantaran sungai Citarum, pada 10 April 2020 lalu. Polisi pun lakukan penyelidikan terkait temu mayat dengan luka tembakan di kepala tersebut.
Setelah mendapat identitas korban dan pemeriksaan terhadap para saksi-saksi, polisi akhirnya bisa mengungkap dalang pembunuhan terhadap Eep.
Polisi masih mendalami pemeriksaa terhadap Tomy. Termasuk darimana, pelaku mendapatkan senjata pistol revolver rakitan dengan puluhan butir peluru.
Kontributor : Cesar Yudistira
Berita Terkait
-
Kasus Siswa SMK Ditembak Polisi: 4 Anak Jadi Tersangka, Status Oknum Penembak Masih Tanda Tanya
-
Instruksi Kapolri Soal Kasus Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
-
Tragedi Berdarah di Polres Solok Selatan: Motif Penembakan Kasat Reskrim karena Tak Senang Tambang Ilegal Ditindak?
-
Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Tewas Ditembak Kabag Ops, Habiburokhman: Saya Duga Pembunuhan Berencana
-
Tragis! Warga Sekayu Ditembak Mati saat Bayar Listrik, Pelaku Diburu Polisi
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024