SuaraJabar.id - HUT Bhayangkara: Di-Prank Dijemput Polisi, Restu Dapat SIM Gratis
Sebuah aksi prank dilakukan Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi menyambut HUT Bhayangkara ke-74 hari ini, Rabu (1/7/2020).
Tiga anggota mereka menge-prank dengan menjemput seorang pemuda bernama Restu Singgih (17), warga Kampung Pasir Manggah, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.
Restu dijemput tiga anggota Satlantas Polres Sukabumi dengan tuduhan mencuri sepatu. Sontak kejadian itu membuat kaget orang tua Restu, Kayat (63) dan Yati (48).
Awalnya sang ibu menahan-nahan langkah Restu saat digiring ke kendaraan polisi.
"Sabar ya bu, sabar, biarkan kami menjalankan tugas. Kalau putra ibu tidak terlibat pasti kami antar pulang," ujar Briptu Nu Annisa, anggota Satlantas polres Sukabumi, Rabu (1/7/2020).
Tampak Yati dengan raut muka serius berusaha menjelaskan kepada petugas kepolisian awal diterimanya sepatu tersebut.
Menurutnya sepatu itu diberikan seseorang bernama Edo untuk hadiah Restu yang akan segera masuk Sekolah Menengah Atas (SMA).
"Itu sepatu hadiah, dari Edo yang memang kenalan suami saya katanya untuk masuk sekolah. Tidak tahu kalau sepatu itu hasil curian atau apa," ungkap Yati berusaha meyakinkan polisi dilansir dari Sukabumi Update—jaringan Suara.com.
Baca Juga: Hari Bhayangkara ke-74, Puan Maharani Beri Tumpeng ke Anggota Polantas
Namun penjelasan Yati diabaikan polisi. Restu tetap digiring petugas ke kendaraan penjemput dan kedua orang tua Restu mengikuti di belakang. Melihat keriuhan itu sejumlah warga terlihat keluar rumah.
Saat rombongan tersebut mendekati kendaraan penjemput, tiba-tiba muncul Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Riki Fahmi Mubarok menyerahkan sebuah kotak kepada Restu.
"Ini Pak RT ada, silakan dibuka bukti kenapa Restu harus ikut kami hari ini," ujar Riki.
Ketika kotak di sobek, Restu diminta untuk membaca tulisan di dalamnya yang ternyata berisi kalimat "Selamat Anda mendapatkan SIM gratis".
Sontak Restu dan kedua orang tuanya berbarengan mengusap wajah. Aksi prank yang dilakukan polisi itu sukses menghibur warga.
Mereka riuh bertepuk tangan mengetahui hal itu hanya candaan kepada Restu dan keluarganya.
Tag
Berita Terkait
-
Program 3 Juta Rumah Prabowo Bergulir di Sukabumi
-
Kasus Retret Pelajar Kristen Dibubarkan Paksa, KemenHAM Usul Para Tersangka Dibebaskan, Kenapa?
-
Tretan Muslim Sentil Stafsus Menteri HAM yang Jadi Penjamin Tersangka Perusakan Rumah di Sukabumi
-
Parade Robot Polisi: Antara Janji Modernisasi dan Kritik Publik
-
Mesin Tukar Sampah Jadi Uang Mulai Diuji di SMAN 2 Sukabumi: Bagaimana Cara Kerjanya?
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
Pilihan
-
Kevin Diks Berada di Situasi Tak Enak, CEO Gladbach Kasih Peringatan
-
Sikap Profesional di Balik Cedera Ole Romeny di Piala Presiden 2025
-
7 Fakta Menyentuh Arya Daru Pangayunan, Diplomat Muda Cemerlang yang Wafat Misterius
-
Utang Emiten Milik Adik Prabowo Bengkak 57,8 Persen
-
Emiten Kebab Baba Rafi Terjerat Utang Pinjol Rp2 Miliar
Terkini
-
BRI Perkuat Reputasi Global, Pimpin Daftar Bank Terbaik di Indonesia
-
Fakta Kelam Gadis 16 Tahun di Cianjur: 4 Hari Disekap, Digilir 12 Pria, Pelaku Termasuk Pelajar
-
BRI Perkuat Pendanaan Jangka Panjang Lewat Fokus pada Dana Murah
-
Duh!Lisa Mariana Dipanggil Polda Jabar, Telusuri Dugaan Video Syur dengan Pria Bertato
-
Janji Tinggal Janji? Tumpukan Sampah di Pasar Sukanagara Cianjur Jadi Bukti