Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 13 Juli 2020 | 12:00 WIB
Pengemudi ojek online yang tergabung dalam Driver Online Jawa Barat Bersatu (DOJB) demo besar di Bandung. (Suara.com/Emi)

Jika Wali Kota Bandung tidak segera memutuskan kebijakan aktifkan kembali layanan antar jemput penumpang, masa akan tetap menggelar aksi secara terus menerus.

"Kalau masih belum disetujui, kami akan terus melakukan aksi. karena penghasilan selama 6 bulan belakangan sangat mengkawatirkan," katanya.

Sebelumnya pemerintah Kota Bandung mewajibkan driver ojol untuk melakukan rapid tes jika ingin kembali beroperasi, namun belakangan kebijakan itu ditarik kembali. Hingga saat ini Pemkot Bandung telah mengijinkan ojol mulai beroperasi namun masih menunggu pengajuan surat dari aplikator.

Kontributor : Emi La Palau

Baca Juga: Begal Sopir Angkutan Barang, 2 TNI Gadungan Ditembak Polisi

Load More