SuaraJabar.id - Kebakaran di sebuah rumah tinggal Jalan Griya Jatimurni Blok D Nomor 11 RT 4/5, Jatimurni, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/7/2020). Kebakaran tersebut mengakibatkan tiga penghuni rumah tewas.
Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan insiden kebakaran itu terjadi pada Senin menjelang subuh sekitar pukul 04.00 WIB.
Tiga orang penghuni rumah, yakni sang ibu TA (48) dan kedua anaknya LR (20) serta NL (14) tidak berhasil diselamatkan. Ketiganya meninggal di lokasi kejadian.
Sedangkan satu penghuni rumah lainnya yakni AY (54) yang merupakan kepala keluarga berhasil selamat dengan luka ringan pada bagian tangan.
"Si bapak selamat, hanya mengalami luka bakar di tangan dan tidak dibawa ke rumah sakit," katanya lagi.
Menurut dia, insiden tersebut diduga berasal dari obat nyamuk bakar yang merambat ke kasur busa hingga memunculkan api yang menjalar ke seluruh rumah.
Petugas pemadam kebakaran yang menerima informasi itu bergegas menuju lokasi kejadian dengan mengerahkan tujuh unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api.
"Berkat kesigapan petugas pemadam kebakaran, api telah berhasil dipadamkan. Kasus ini masih dalam pendalaman kami," ungkapnya.
Akibat insiden tersebut kerugian yang dialami ditaksir berkisar Rp1 miliar, karena seluruh bagian rumah tinggal yang memiliki dua lantai itu hangus terbakar berikut harta benda yang ada di dalamnya.
Baca Juga: Percobaan Bunuh Diri, WN Prancis Pemerkosa 305 Anak Tewas di Tahanan
"Korban meninggal saat ini dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk kepentingan autopsi," kata Erna. (Antara)
Berita Terkait
-
Satu Keluarga di Bekasi Tewas Terpanggang, Diduga Gegara Sisa Obat Nyamuk
-
Telusuri Pisau Dekat Jenazah Editor MetroTV, Anjing Pelacak ke Arah Warung
-
Cerita Anak-anak yang Bermain Layangan saat Temukan Mayat Editor Metro TV
-
Polisi Periksa 23 Saksi Kematian Editor MetroTV Yodi Prabowo
-
Bule Pemerkosa 305 Anak Tewas Bunuh Diri, Polda Sudah Periksa Petugas Rutan
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Waspada! BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Angin Kencang 'Kepung' Jawa Barat Sepekan ke Depan
-
4 Fakta Miris di Balik Korupsi Berjamaah Dana Desa Rp2,6 Miliar di Bekasi
-
Bancakan Dana Desa: Kades, Sekdes Hingga Pengusaha Jadi Tersangka Korupsi Rp2,6 Miliar di Bekasi
-
Pandawara Group Pamer Perahu Canggih, Netizen Sindir Pemerintah: Harusnya Jadi Menteri!
-
Gunung Gede Jadi Tong Sampah, Pendaki Jorok Terancam Blacklist Nasional