SuaraJabar.id - Lapak Hewan Kurban di Jalan Dr. Ratna, Kelurahan Jatibening, Kecamatan Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, disatroni komplotan perampok. Delapan kambing berhasil dibawa kabur pada Minggu (26/7/2020) sekitar pukul 04.30 WIB.
Pemilik lapak hewan kurban, Saiful Bahri (30) menyampaikan, peristiwa itu berlangsung cepat. Kawanan perampok membawa satu unit mobil model bak terbuka di belakangnya.
"Saat kejadian pegawai saya sedang tidur, nah kan kebangun kambing sudah di mobil, Pak Sahidin (penjaga lapak) itu dicekik, ditodong pisau agar tidak teriak," kata Saiful kepada Suara.com.
Syaiful baru mengetahui peristiwa itu setelah selesai salat subuh berjamaah di masjid. Ia mendapat telepon dari pegawainya jika baru saja lapaknya dirampok orang bersenjata tajam.
Baca Juga: Protokol Kesehatan Penyembelihan Hewan Kurban Menurut MUI
"Sekitar pukul 05.00 WIB setelah salat saya dapat kabarnya, langsung saya ke sana, pertama katanya kambing yang hilang cuma empat, ternyata setelah saya hitung ada delapan yang hilang," jelas Syaiful.
Hingga kini, Syaiful belum melaporkan kejadian itu ke polisi. Ia beralasan karena tidak ada barang bukti yang bisa diserahkan kepada penyidik.
"Belum laporan, tidak punya barang bukti. Ada CCTV di depan bengkel itu tapi cuma bisa melihat dari dalem saja, fungsi rekamnya tidak bisa," katanya.
Jika dikalkulasikan, kata Syaiful, kerugian yang dialaminya mencapai Rp 30 juta. Hanya saja, Syaiful mencoba untuk melupakan musibah yang dialaminya itu. Menurut dia, peristiwa yang dialaminya ini bisa menjadi pelajaran bagi pedagang hewan kurbannya.
"Ikhlaskan saja, tidak lapor polisi, kejadian yang saya alami ini agar dapat menjadi pelajaran dan para pedagang seperti saya bisa lebih waspada," pungkasnya.
Baca Juga: Curhat Nyesek Jualan Hewan Kurban, Sudah Seminggu Jualan Belum Ada Pembeli
Terpisah, Kasubbag Humas Polres Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengimbau agar korban dapat melaporkan peristiwa itu kepada kepolisian.
Berita Terkait
-
Perampok Gasak 830 Kg Rambut Manusia Senilai Rp1,9 Miliar dari Gudang di Bengaluru
-
Sadis! Leher Ditusuk Pakai Gunting, Mayat Sopir Taksol Dibuang Perampok di Kali Malang
-
Perampok Bersenpi Beraksi di Langkat, Sopir Truk Bawa 10 Ton Beras Jadi Korbannya
-
Ulasan Buku 'Burung Beo yang Setia', Menjalin Persahabatan Bersama Hewan
-
Iran Eksekusi Mati 2 Orang di Depan Umum, Ini Sebabnya
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
Terkini
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H