SuaraJabar.id - Sahabat Geri Sean Natanial Bosen (17), Abu Bakar Aziz (17) mengklaim temannya itu tewas digebuki dan dilempar celurit bukan karena tawuran. Tapi karena perkelahiran dan dendam pribadi.
Geri Sean tewas dengan luka robek sabetan celurit pada bagian kakinya atas tawuran di Jalan Raya Hankam, Pondok Melati, Kota Bekasi. Jasadnya telah dikuburkan di TPU Pondok Ranggon pasca kejadian, Minggu (2/8/2020) dini hari.
Abu Bakar menjelaskan pemicu perkelahian hingga menyebabkan Geri Sean tewas karena dendam pribadi antara pelaku bernama Mikel Stafanus Ferdian (17) terhadap Geri Sean.
"Kami semua tidak tawuran," kata Abu Aziz di kediaman Geri Sean, Komplek Ardhini 1, RT 06/04, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Selasa (4/8/2020) kepada SuaraJabar.id.
Ia menjelaskan bahwa pelaku Mikel mempunyai dendam karena adik sepupunya bernama Novan dipukuli oleh Geri Sean.
Namun, hal itu terjadi dengan alasan, karena Novan kerap mencuri kelapa milik pedagang di pinggir Jalan Raya Hankam.
"Saya juga pukuli, sama Geri Sean juga. Kita pukuli Novan itu karena sering mencuri kelapa, dan yang tertuduh selalu saya dan kawan-kawan termasuk Geri, setiap nongkrong itu diusir jadinya sama warga," jelas Abu Bakar.
Dari peristiwa itu, Novan mengadu kepada kakak sepupunya, Mikel Stefanus Ferdian.
Pelaku dan Geri Sean sempat terlibat cekcok mulut.
Baca Juga: Hebat! Inggris Bisa Tes Virus Corona Hanya dalam Waktu 90 Menit
Hanya saja, pada saat kejadian, Geri Sean sudah berinisiatif untuk meminta maaf kepada pelaku atas perlakuannya dan rekan terhadap adik sepupu pelaku.
"Nah sebelum kejadian itu kita lewat di pinggir jalan raya, ketemu sama rombongan Mikel, di tepuk (tepuk tangan). Cuma memang sudah ada celurit, kita juga ambil celurit. Di lokasi ternyata Geri ditarik oleh salah satu rombongan pelaku dan di pukuli," sambung pria bertubuh gempal ini.
Ia memastikan, rekan-rekannya tidak ada yang terluka kecuali Geri. Sebab, rombongan pelaku hanya mengincar Geri seorang.
"Kita waktu itu ada delapan orang, pelaku berkisar 10 orang lebih. Cuma Geri aja di pukuli, abis itu ada kesempatan Geri lari dan kabur. Nah, sama Mikel itu dilempar Celurit mengenai kaki Geri, rombongan pelaku langsung kabur," paparnya.
Di tempat yang sama, Muhammad Hahdan (17) menyampaikan bahwa setelah Geri Sean mengalami luka akibat lemparan celurit itu, ia membawanya ke rumah sakit.
Geri sempat mendapatkan perawatan namun tidak berlangsung lama menghembuskan nafas terakhirnya.
"Pas saya bawa ke rumah sakit di Jakarta Timur itu masih sadar, dapat perawatan dan nggak lama dokter keluar menyampaikan bahwa Geri sudah tewas kehabisan darah," timpal rekan sebayanya ini.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
-
Bekasi Timur Geger, Pria 61 Tahun di Bekasi Diciduk Usai Samarkan 14,6 Kg Ganja dalam Dua Kardus!
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Anggota DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Restoran, Korban Dipukul Botol hingga Dihajar Kursi!
-
Minta Pramono Naikkan Upah Jadi Rp6 Juta, Buruh Sesalkan UMP DKI Kalah dari Bekasi-Karawang
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Iwan Suryawan Minta Pejabat Jabar Gugurkan Cuti Massal Nataru, Prioritaskan Siaga Cuaca Ekstrem
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027
-
BRI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Nasional Lewat Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras