SuaraJabar.id - Penghuni apartemen di kawasan Jalan Margonda, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan mayat perempuan pada Selasa (4/8/2020) malam.
Mayat perempuan itu berinisial AHO (36) diduga korban pembunuhan.
"Awal penemuan mayat perempuan ini dari laporan pihak pengelola apartemen Residence 5 di kamar 2.119 di Jalan Margonda," kata Kasatreskrim Polrestro Depok, Kompol Wadi Sabani dari keterangan diterima, Rabu (5/8/2020).
Wadi mengatakan, posisi jasad mayat perempuan awal ditemukan dalam keadaan telungkup dengan tangan terikat di atas ranjang dengan kaki dan tangan terikat ke belakang.
Selain itu, kata dia, kepala mayat ada luka di bagian belakang dan kening.
"Kita cek TP dan betul telah ditemukan perempuan sudah meninggal dunia. Mulut korban dilakban. Kita duga korban dibunuh,” katanya.
Wadi menambahkan, pihaknya menyita beberapa barang bukti atas penemuan mayat perempuan diduga korban pembunuhan yaitu tali, martil, dan lakban.
"Jasad korban sudah dibawa ke RS Polri untuk diautopsi. Kita juga bawa barang bukti di lokasi kejadian," ungkapnya.
Sementara itu, ada dua mayat beda jenis kelamin di lokasi berbeda pada Selasa (4/8/2020) malam.
Baca Juga: Terungkap Identitas Mayat Bocah Kepala Pecah di Simalungun
Pertama mayat laki -laki bernama Musa (89) ditemukan di sebuah kontrakan kawasan Kecamatan Sawangan.
Lalu kedua, mayat perempuan bernisial AHO (36) tahun di Apartemen Residence 5 Kecamatan Beji diduga korban pembunuhan.
"Untuk penemuan mayat laki laki di Sawangan itu karena sakit, pertama ditemukan oleh tetangganya dalam kondisi terlentang," kata Kepala Urusan Humas Polres Kota Depok, Iptu Made Budi, Rabu (5/8/2020).
Made Budi mengatakan, usai mendapat informasi tersebut tim Inafis Polres Metro Depok langsung ke lokasi untuk melakukan indentifikasi.
Dari hasil identifikasi di lokasi kejadian, korban sudah meninggal dua hari lalu.
"Tidak ditemukan luka luka. Penyebab kematian mayat itu karena penyakit komplikasi. Jasad almarhum dibawa ke Rumah Sakit dan di bawa keluarga untuk dimakamkan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Terungkap Identitas Mayat Bocah Kepala Pecah di Simalungun
-
Bayi yang Dibuang Ortunya ke Jalan Tewas Tergilas Truk, Alat Kelamin Hancur
-
Penemuan Mayat Bocah Tanpa Kepala Gegerkan Warga Simalungun
-
Ya Tuhan! Bayi Baru Lahir Dibuang di Jalan, Tewas Terlindas Truk
-
9 Nakesnya Positif Covid-19, Puskesmas Depok I Tutup Pelayanan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Gedung Sate Ganti Wajah ala Candi Rp3,9 Miliar
-
Tega Sunat Dana Pelajar, Kasus Korupsi PIP SMAN 7 Cirebon Resmi ke Meja Hijau
-
5 Fakta Mencekam Pesawat Jatuh di Karawang: Mesin Mati di Ketinggian 5.500 Kaki, Pilot Lakukan Ini
-
Kesaksian Pilot Eko Saat Mesin Pesawat Mati di Langit Karawang: Tiba-tiba Loss Power
-
Aksi Heroik di Langit Karawang, Kapten Eko Agus Selamatkan 4 Kru Saat Pesawat 'Nyungsep' di Sawah