SuaraJabar.id - Pemandangan tak biasa terlihat dari proses kegiatan belajar mengajar (KBM) para siswa SMPN 4 Cibitung di Kampung Ciloma, Kabupaten Sukabumi.
Mereka harus belajar di atas perahu yang terparkir di bantaran Sungai Cikaso. Umumnya mereka siswa kelas VII hingga kelas VIII.
"Jumlah semuanya 60 siswa, sebagian ada di seberang Sungai Cikaso. Kalau berangkat ke sekolah harus jalan kaki menuju sungai, dan menyeberang menggunakan perahu," ucap pengajar honorer SMPN 4 Cibitung, Siti Saroyah, kepada Sukabumi Update—jaringan Suara.com—Sabtu (15/8/2020).
Selama masa pandemi Covid-19, lanjut Siti, pihak sekolah memakai sistem belajar Luar Jaringan (Luring) alias tatap muka.
Baca Juga: Maling Terniat! Ingin Nyolong Celana Dalam, Pria Ini Menginap di Ramayana
Ini lantaran kondisi yang tak memungkinkan untuk belajar online atau daring. Banyak siswa yang tidak memiliki HP, begitupun dengan jaringan yang kurang stabil.
"Pihak sekolah membagi jadwal 2-3 hari dalam seminggu. Setiap pengajar memegang siswa 6-8 orang, mengunjungi rumah anak di setiap kelompok," ungkapnya.
Masih kata Siti, belajar di atas perahu yang parkir di Sungai Cikaso baru dua kali dilakukan, karena melihat situasi dan kondisi. Itu pun ketika jadwal anak-anak berkumpul di Cikaso.
"Anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok dengan tempat yang berbeda. Kalau belajar di sekitar Ciloma, tetap belajar di rumah warga. Namun tetap ada anak yang harus menyebrang menuju tempat belajar. Seperti yang dari Desa Sumberjaya, Kecamatan Tegalbuled," ungkapnya.
![Siswa SMPN 4 Cibitung di Kampung Ciloma, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, mengikuti kegiatan belajar mengajar di atas perahu yang sedang parkir di bantaran Sungai Cikaso. [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/08/15/93553-siswa-smpn-4-cibitung-sukabumi-belajar-di-perahu.jpg)
"Kami berinisiatif, belajar di atas perahu, melihat kondisi rumah anak tersebut ramai, apalagi rumahnya dekat warung di sekitar Cikaso. Kami ingin KBM tetap fokus," jelas Siti.
Baca Juga: Demi Sinyal Buat Belajar Online, Siswa Ini Berjibaku Lintasi Jurang Merapi
Siti menegaskan, alternatif belajar di pinggir sungai atau diatas perahu untuk mempermudah akses siswa.
Berita Terkait
-
Nyalakan Sirine Darurat, Sopir Ambulans Bukan Bawa Pasien Tapi Warga yang Ingin Wisata ke Sukabumi
-
7 Makanan Lebaran Khas Sukabumi yang Bikin Kangen saat Lebaran Tiba
-
Ramadan Penuh Berkah, Cleanermasjid & Driver ShopeeFood Kompak Bantu Masjid
-
Tanah Bergerak Guncang Bandung, 20 Rumah Rusak
-
Bencana Mengerikan di Sukabumi, BNPB: 5 Orang Tewas, Ratusan Rumah Rata dengan Tanah
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura