SuaraJabar.id - Dua jembatan atau overpass KM 13+800 di atas tol Jakarta Cikampek bakal dibongkar oleh PT Adhi Karya untuk kepentingan depo proyek transportasi Light Rail Transit (LRT). Spanduk pemberitahuan penutupan permanen akses jalan jembatan telah terpasang, terhitung mulai 3 September 2020 mendatang.
Atas dasar itu, ratusan warga Jatimulya menolak keras pembongkaran jembatan.
Alasan mereka karena overpass tersebut adalah jalur alternatif warga apabila wilayah tersebut diterjang banjir.
"Itu juga jalan alternatif kami kalau mau ke Kalimalang," kata Abdullah (38) warga RT 07/09, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi kepada Suara.com, Senin (24/8/2020).
Baca Juga: Resmi! Pilkades Kabupaten Bekasi Digelar 13 Desember 2020
Abdul mengemukakan bahwa warga Jatimulya telah menggelar pertemuan dan menyepakati untuk menolak pembongkaran dua overpass tersebut.
Hasil musyawarah warga ini juga telah disampaikan kepada pemerintah daerah.
"Kita sudah gelar pertemuan, pemerintah dari kelurahan juga sudah mengundang pengelola proyek tapi tidak hadir, rencana pembongkaran overpass harus ditiadakan karena itu akses fundamental kami," ungkapnya.
"Sebentar lagi mau musim hujan, kalau wilayah Jatimulya banjir sudah pasti akses keluar melalui dua jembatan ini. Jika dibongkar, nanti warga Jatimulya jadi terisolir dan tidak bisa kemana-mana," sambungnya.
Sementara itu, Lurah Jatimulya, Charles Mardianus menegaskan, pemerintah telah menyepakati dengan warga untuk menolak penutupan jembatan yang merupakan akses jalan jalur utama warganya tersebut.
Baca Juga: BRAAK! Mugeni Tewas Tersambar Kereta Api Mutiara Selatan di Bulak Kapal
"Semua warga Jatimulya menolak, dan pelaksana LRT agar mencarikan solusi lainya," katanya singkat.
Berita Terkait
-
Libatkan Istri jadi Tukang Palak, Preman Pemeras Tukang Sayur di Bekasi Ternyata Budak Narkoba
-
Marak Aksi Premanisme, Sahroni Minta Kapolri 'Sapu Bersih' Preman-preman Pasar
-
Tampang 2 Preman Ngamuk Minta Jatah ke Pedagang Sayur Pasar Bekasi, Positif Nyabu
-
Gegara Tegur Pria Pakai Knalpot Brong di Area IGD, Satpam RS di Bekasi Dianiaya Hingga Kejang
-
Ragam Pesan-pesan Lucu dan Mengharukan Pemudik Motor di Kalimalang
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
-
Drawing Grup Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil hingga Ghana?
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
Terkini
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H
-
Program BRI Menanam Grow & Green: Meningkatkan Ekosistem dan Kapasitas Masyarakat Lokal