SuaraJabar.id - Sektor bisnis menjadi tren yang cukup diminati di kalangan pelaku sepak bola. Ketenaran membuat mereka lebih mudah untuk melakukan promosi.
Tidak terkecuali di skuat Persib Bandung. Beberapa pemain Persib memutuskan untuk terjun di dunia bisnis.
Sebut saja bek tengah Persib Nick Kuipers, ia memiliki bisnis kuliner wraps alias sandwich gulung. Selain Nick, gelandang Persib Dedi Kusnandar pun mencoba peruntungan di dunia bisnis. Dedi berbisnis jasa laundry.
Namun, tidak dengan Pelatih Kepala Persib Robert Rene Alberts. Pelatih kawakan asal Belanda itu tak tergiur untuk mencoba peruntungan di sektor bisnis. Robert mengaku lebih memilih untuk fokus di dunia kepelatihan.
"Tidak. Saya tidak ada niatan untuk berbisnis saat ini. Hanya fokus terhadap sepakbola saja. Karena penting untuk fokus terhadap sepakbola dan fokus terhadap hasil pertandingan," ungkap Robert baru-baru ini.
Baca Juga: Dua Pekan Jelang Kick Off Liga 1, Persib Bandung Masih Harus Berbenah
Robert paham betul tugasnya sebagai pelatih kepala memang cukup berat. Lain halnya dengan pemain yang memiliki banyak waktu luang karena kewajibannya hanya mengikuti program latihan, pelatih kepala tentu tidak demikian.
"Kalau pemain berbeda, mereka hanya datang untuk berlatih. Pemain ada banyak waktu luang selain untuk mempersiapkan diri untuk berlatih dan tidak perlu memikirkan hal lain jadi untuk berbisnis itu positif untuk karir setelah menjadi pesepakbola," jelasnya.
Selain memimpin latihan, pelatih kepala pun wajib merumuskan format latihan dan bertanggung jawab atas perkembangan pemain selama masa latihan hingga bergulirnya kompetisi.
"Sedangkan untuk pelatih, waktu 24 jam dihabiskan dengan tugas sebagai pelatih di kepala jadi tak ada waktu untuk hal lain," katanya.
Robert pun belum berencana membuat semacam akademi sepak bola yang mencetak banyak pesepakbola sejak usia dini. Ia memilih untuk fokus menjalani karirnya sebagai pelatih kepala Persib.
Baca Juga: Soal Uji Coba Persib vs Tira Persikabo Jilid II, Robert: Masih Tentatif
"Pekerjaan saya hanya berkonsentrasi penuh untuk Persib Bandung, untuk mengantarkan hasil terbaik untuk Persib. Saya tidak bisa memikirkan hal lain, karena saya berkonsentrasi penuh untuk Persib Bandung untuk menjadi juara," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Media Malaysia: Jordi Amat Diincar 2 Klub Indonesia
-
Persib Bandung Menuju Back to Back Juara BRI Liga 1, Ini Jadwal Lengkap di Bulan April
-
Kontrak di Sabah FC Habis Mei 2025, Saddil Ramdani Dirumorkan Gabung Persib Bandung
-
Bali United Rebutan Dapat Jordi Amat dengan Raksasa Liga 1 Indonesia?
-
Dimas Drajad Tata Kondisi Kebugaran usai Cedera, Comeback Setelah Lebaran?
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
Terkini
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H