SuaraJabar.id - Bencana alam banjir bandang yang terjadi di di Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi pada Senin (21/9/2020) ternyata tak hanya menyeret dua warga, namun karena kuatnya arus menyebabkan sejumlah warga dan beberapa kendaraan.
Seorang warga di lokasi kejadian, Hendra (20) mengatakan, saat arus air datang sempat melihat perempuan dan anak-anak yang terseret arus banjir bandang tersebut.
"Yang pertama itu ibu-ibu dan anak. Disuruh ke salah satu mobil, tapi mungkin nggak kedengaran. Yang dua lagi anak-anak sampai ke bawah, tapi dia sempat duduk di pelepah pohon kelapa," kata Hendra seperti dilansir Sukabumiupdate.com-jaringan Suara.com.
Hendra, yang juga pekerja di pabrik roti, baru menyadari jika banjir bandang itu mulai menerjang wilayahnya saat akan ke toilet.
Baca Juga: Dua Orang Hilang Saat Banjir Bandang Terjang Cicurug Sukabumi
"Air keluar dari septic tank-nya. Teman-teman juga lihat dari jendela karena penasaran, wah besar katanya bentar lagi mau tsunami. Kita keluar aja," jelas Hendra.
Namun saat keluar, dia melihat debit banjir masih kecil. Namun tak lama kemudian arus banjir membawa material kayu.
"Pas keluar, bawa motor temen tuh, kok airnya kecil. Pas dilihat ke jembatan terlihat ada kayu. Akhirnya lari ke depan dan sudah ada beberapa kendaraan yang terbawa arus. Motor sekitar tiga dan mobil juga tiga," katanya.
Sebelumnya, dua orang hilang terbawa arus banjir bandang yang menerjang Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi pada Senin (21/9/2020) sore.
Meski begitu hingga kini warga setempat serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi belum mengetahui pasti identitas dua orang yang masih dicari tersebut.
Baca Juga: Banjir Bandang Cibuntu Sukabumi, Dua Orang Dilaporkan Hilang
Seorang warga sekitar, Enah mengatakan, dua orang yang masih dicari tersebut terseret arus banjir saat berada di sekitar rumah sekaligus pabrik roti.
Berita Terkait
-
Oli Mesin Tercampur Air, Musuh Tersembunyi di Balik Banjir
-
Mobil Terendam Banjir? Jangan Langsung Nyalakan Mesin
-
Fenomena Super New Moon, 11 Kelurahan di Jakut dan Kepulauan Seribu Berpotensi Terendam Banjir Rob
-
Ketika Mobil Listrik Wuling Air EV Terabas Banjir, Berjalan Santai Tanpa Halangan
-
Berita Kemarin: Banjir Kepung Permukiman Warga, JLF Sepi Pengunjung Imbas Ekonomi Lesu
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura