SuaraJabar.id - Menjaga gizi dan kesehatan adalah hal utama untuk pasangan yang ingin memiliki momongan, termasuk menjaga kualitas sperma.
Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Putri Deva Karimah dari RS Pondok Indah menjelaskan beberapa hal yang harus diperhatikan kaum Adam agar kualitas sperma mereka terjaga.
Pertama, selalu menjaga asupan nutrisi protein dan karbohidrat serta vitamin seperti vitamin D, vitamin C, asam folat dan zinc.
Berdasarkan penelitian dalam jurnal JAMA Network Open, pola makan yang buruk memang bisa menurunkan kualitas serta jumlah sperma.
Baca Juga: Kelakuan, Pria Ini Masukkan Sperma ke Botol Minum Perempuan, Apa Sebab?
"Kurangi stres dan jaga kondisi badan agar tidak kelebihan berat badan," kata Putri dilansir Antara, Rabu (30/9/2020).
Obesitas dapat menurunkan kualitas semen, konsentrasi, motilitas sperma juga kerusakan DNA sperma. Studi di luar negeri juga membuktikan kegemukan dapat jadi faktor terjadinya disfungsi ereksi.
Kurangi atau hindari konsumsi alkohol serta rokok. Merokok bisa membuat produksi sperma menurun dan berdampak kepada kerusakan DNA sperma. Sementara konsumsi alkohol dapat menurunkan libido serta jumlah dan volume sperma.
Selain itu, kurangi paparan suhu panas dan penekanan yang lama pada daerah kemaluan.
"Contohnya, apabila berolahraga bersepeda, gunakan celana khusus untuk melindungi daerah genital atau kemaluan pria."
Baca Juga: Ditolak Kencan, Pria Ini Masukkan Sperma ke Botol Air Minum Rekan Kerjanya
Pakailah celana yang memastikan tubuh Anda bisa "bernapas". Jangan terlalu sering menggunakan celana yang sangat ketat kerna bisa mengganggu sirkulasi di daerah kemaluan. Celana yang ketat bisa membuat suhu di sekitar buah zakar jadi lebih tinggi, berdampak buruk terhadap kualitas sperma.
Berita Terkait
-
Mengapa Sperma Salmon Jadi Tren Perawatan Anti-Aging Terbaru?
-
Tidak Ada Sperma dalam Air Mani? Kenali Azoospermia dan Cara Mengatasinya
-
TikToker Mukbang Turki Wafat karena Obesitas, Waspada dan Ketahui Bahaya Penyakit Ini
-
Mukbang Maut: TikToker Populer Meninggal karena Komplikasi Obesitas di Usia Muda
-
Obesitas pada Anak: Siapa yang Harus Bertanggung Jawab?
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
Terkini
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H
-
Program BRI Menanam Grow & Green: Meningkatkan Ekosistem dan Kapasitas Masyarakat Lokal
-
Dedi Mulyadi Skakmat PTPN: Kenapa Tanah Negara Disewakan, Perkebunannya Mana?