SuaraJabar.id - Salah satu petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana mengatakan pihaknya akan mengajukan banding terkait vonis hukuman dua tahun penjara yang dijatuhkan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung, Selasa (27/10/2020).
Rangga memaparkan, ada dua hal penting yang menyebabkan ia dan petinggi Sunda Empire lainnya tak pantas dibui.
Pertama kata Rangga, para petinggi Sunda Empire bukanlah pihak yang menyebarkan konten-konten yang membuat resah masyarakat.
Kedua lanjut dia, dirinya akan sulit untuk menyelamatkan dunia dari balik jeruji besi penjara.
"Nanti kita lihat di tujuh hari karena dalam prinsip poinnya kami menuntut pada posisi bebas, saya apalagi," ujar Rangga kepada wartawan.
"Jadi kan jelas yang mengunggah dalam proses ini kan ada pelakunya dan ini tidak untuk onar tapi membuat kemanusiaan perdamaian, kesejahteraan bagi seluruh dunia," lanjut dia.
Rangga menjelaskan, tatanan dunia harus kembali ditata ulang. Berdasarkan pemikirannya, saat ini dunia memasuki fase ketiga. Perlu adanya kelompok yang memulai pengaturan ulang dunia.
Regulasi internasional misalnya, perlu direvisi untuk menyesuaikan kondisi dan situasi terkini.
Ia juga menyoroti soal kesepakatan internasional mengenai senjata pemusnah massal nuklir. Perlu ada regulasi baru agar dunia tidak terjerumus dalam situasi perang nuklir.
Baca Juga: UU Ciptaker Disahkan DPR, Formulir Pendaftaran Sunda Empire Mendadak Viral
Dan Rangga mengklaim, hanya Sunda Empire lah yang dapat serta mampu menjalankan itu semua. Karena menurutnya, Sunda Empire, tidak mewakili kelompok atau secara pribadi tapi membela bangsa, negara dan bumi.
Kontributor : Cesar Yudistira
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Bangkit Lagi dengan Wajah Baru, Ini Makna di Balik Patung Kuda Kosong Cianjur yang Telan Rp199 Juta
-
Jembatan Ditelan Banjir, Ratusan Warga di Pelosok Cianjur Terancam Terisolasi
-
Modus Pinjam Bendera, Begini Cara Kepala Dinas Cianjur Diduga Akali Proyek Lampu Jalan Rp8,4 Miliar
-
Sosok Dadan Ginanjar, Kepala Dinas Cianjur yang Dinonaktifkan Akibat Skandal Korupsi Lampu Jalan
-
Dari Sekolah hingga Angkot Bebas Asap, Aspirasi Anak Bogor Siap Diwujudkan Bertahap