SuaraJabar.id - Puskesmas atau PKM Bantargadung Sukabumi ditutup sementara mulai hari ini (12/11/2020) hingga Senin (23/11/2020) mendatang. Penutupan ini dilakukan setelah 12 tenaga kesehatan (nakes) di PKM itu terkonfirmasi positif Covid-19.
Anggota Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukabumi Bidang Penanganan Kesehatan, Rika Mutiara mengatakan, saat ini pegawai di Puskesmas Bantargadung tengah menjalani tracing, tracking, dan testing.
Sebanyak 12 nakes di puskesmas tersebut terkonfirmasi positif Covid-19 setelah menjalani tes swab pada 10 November 2020 di Laboratorium RSUD Palabuhanratu.
"Iya betul, karena ada 12 nakes dari 13 orang yang dites swab, terkonfirmasi Covid-19," ujarnya kepada Sukabumiupdate.com-jaringan Suara.com, Kamis (12/11/2020).
Berkaitan dengan ditutupnya Puskesmas Bantargadung, sambung Rika, untuk sementara pelayanan umum, IGD, dan persalinan 24 jam dialihkan ke sejumlah puskesmas terdekat.
"Semua layanan sementara dialihkan ke BLUD UPTD Puskesmas Warungkiara, Citarik, dan Simpenan," jelasnya.
"Dengan adanya kejadian itu diharapkan masyarakat memahami dan selalu waspada, serta mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah dengan melakukan 3M," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- Jesus Casas dan Timur Kapadze Terancam Didepak dari Bursa Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
Pelaku Pembunuhan Alvaro Sempat Ikut Antar Nenek Korban Cari Orang Pintar hingga ke Karawang
-
5 Fakta Polemik APBD Jabar: Bangun Gapura Ahistoris Miliaran, Lupakan Infrastruktur Kritis?
-
Transformasi BRIVolution Reignite, BRI Genjot Segmen Konsumer, Bullion, dan Auto Loan
-
Bukan Kasundaan? Candi Bentar di Gedung Sate Dituding Ahistoris dan Simbol Dangkal Identitas Jabar
-
BRI: KIK EBA Syariah BRI-MI JLB Diharapkan Mampu Akselerasi Pertumbuhan Keuangan Syariah Indonesia