
SuaraJabar.id - Penelitian ini tentu sangat mengejutkan. European Radiology menerbitkan sebuah journal ilmiah pada 2019 yang menyebut bakteri di jenggot lebih banyak mengandung kuman ketimbang di bulu anjing.
Seperti dikutip dari Insider, Minggu (15/11/2020). Ini tentu mencengangkan sebab ternyata wajah manusia mengandung banyak sekali kuman.
"Ini benar-benar berbeda dari pemikiran selama ini tentang kulit kita. Saya pikir jenggot punya dampak yang buruk," ujar Saran Hogan, Dermatologis dan Instruktur Klinis Ilmu Kesehatan David Geffen School of Medicine UCLA.
Hogan mengatakan kulit manusia mengandung mikrobioma yang kompleks, dan semuanya selalu berubah-ubah tidak bisa menetap jumlahnya.
Baca Juga: Studi Eropa: Bakteri di Jenggot Lebih Banyak Daripada di Bulu Anjing
Mikrobioma adalah sekumpulan organisme hidup seperti bakteri, virus, hingga hewan yang menetap di bagian tubuh manusia, seperti kulit, usus, hingga vagina.
Bakteri yang paling sering hinggap di kulit adalah staphylococcus dan strptococcus, virus hingga tungau kecil yang disebut demodex yang hidup di dalam dan di dekat folikel rambut.
Penasaran, pada 2019 lalu yang diterbitkan dalam The Journal of Hospital Infection peneliti membandingkan bakteri di jenggot 408 lelaki pekerja di rumah sakit, untuk mencari tahu apakah jumlah bakteri lebih banyak dibanding lelaki yang jenggotnya dicukur.
Hasilnya ditemukan antara lelaki yang berjenggot dan yang dicukur memiliki jumlah bakteri yang cenderung sama. Uniknya, untuk jumlah bakteri staphylococcus aureus cenderung lebih sedikit pada lelaki berjenggot yakni 41,2 persen.
Sedangkan pada lelaki yang tidak berjenggot atau dicukur bersih, memiliki jumlah bakteri staphylococcus aureus yang lebih banyak 52,6 persen.
Baca Juga: Harus Sering Dibersihkan, Jenggot Bisa Menyimpan Dua Jenis Bakteri Ini
Berita Terkait
-
Lele Antibiotik: Amankah Dikonsumsi? Ancaman Resistensi Mengintai!
-
Ariel Tatum Ngaku Punya Germophobia Sampai Takut Jabat Tangan, Ini Artinya
-
Apakah HP 10 Kali Lebih Kotor Daripada Dudukan Toilet?
-
Kenali Penyebab Penyakit Salpingitis, IDI Cirebon Bagikan Solusi Pengobatan
-
Cegah Abses Paru Sejak Dini, IDI Kota Bajawa Berikan Informasi Pengobatan
Terpopuler
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 5 Rekomendasi Body Lotion Lokal untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai Rp17 Ribu
- Cyrus Margono Terancam Tak Bersyarat Bela Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025
- Rangkaian Skincare Viva untuk Memutihkan Wajah, Murah Meriah Hempas Kulit Kusam
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp70 Jutaan: Lengkap dengan Spesifikasi dan Estimasi Pajak
Pilihan
-
Jay Idzes Kirim Kode Keras Gabung Inter Milan
-
Bobotoh Bersuara: Ciro Alves Sayonara, Viking Anggap Itu Misteri
-
Gelombang Kekesalan Jakmania Memuncak: Carlos Pena di Ujung Tanduk Pemecatan
-
Hasil Seri Kontra Arema FC Bikin Bangga Persebaya, Ini Penyebabnya
-
Pratama Arhan Mulai 'Terbuang' dari Timnas Indonesia, Mertua Acuh: Terserah
Terkini
-
Perjuangan Bocah SMP Rawat Ayah Sakit Hingga Meninggal, Dedi Mulyadi Beri Reaksi Menyentuh
-
"Bali Nature" UMKM Lokal yang Mendunia Lewat Dukungan BRI
-
Pembersihan Lumpur dan Penyaluran Air Bersih Pasca Banjir di Cianjur Dimulai
-
Coffee Shop di Solo Ini Sekarang Go Global Berkat BRI, Simak Pengalamannya
-
Siswa Nakal Jabar 'Disekolahkan' di Barak Militer, Program Mulai Digelar Mei 2025!