SuaraJabar.id - Mantan Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bandung, Willy Hanafi menilai insiden pohon tumbang di Jalan Tamansari, Kota Bandung bisa digugat melalui dua jalur hukum. Insiden itu menewaskan dua orang pengguna jalan.
Dua jalur hukum yang bisa dilayangkan yakni, gugatan terhadap perbuatan melawan hukum biasa juga gugatan melalui jalur Citizen Law Suite (CLS) atau gugatan hukum warga negara.
"Bisa pakai gugatan PMH biasa, misalkan begini ketika kita lihat ada kelalaian kan sebetulnya pohon tumbang itu bisa diprediksi oleh pengelola, dinas terkait Pemerintah Kota Bandung," ujar Willy melalui sambungan telepon, Senin (16/11/2020).
Menurutnya, kalau melalui jalur PMH biasa, tentu penggugat merupakan korban atau keluarga korban dan tergugat Pemerintah Kota Bandung. Hasilnya nanti, bisa dalam bentuk ganti rugi.
Sementara itu, kalau melalui jalur CLS, tentu penggugat bukan merupakan perorangan, melainkan sekelompok orang dengan status warga negara. Gugatannya pun bukan berupa ganti rugi melainkan lebih kepada sanksi agar tergugat mengeluarkan kebijakan yang lebih mengena untuk kepentingan publik.
"Kalau di CLS itu gak harus korban tapi misalkan warga kota Bandung yang mengetahui itu bisa melakukan gugatan. Itu apa gugatannya, kalau di CSL itu bukan ganti rugi tapi gugatan untuk mengeluarkan kebijakan," jelasnya.
"Misalkan karena ada pohon tumbang, gugatannya supaya Pemkot melakukan pengecekan rutin terhadap pohon-pohon besar di Kota Bandung. Sama kaya pas (gugatan) jalan rusak di kota Bandung dulu kan jalurnya CLS," tambahnya.
Willy merupakan salah satu kuasa hukum penggugat melalui jalur CLS dalam kasus gugatan jalan rusak di kota Bandung pada 2013, silam. Kala itu, Pemerintah Kota Bandung kalah berdasarkan hasil keputusan majelis hakim. Pemkot Bandung pun sepakat untuk mengikuti tuntutan penggugat.
Willy mengatakan peluang sangat besar untuk menindaklanjuti insiden itu dengan gugatan melalui prosedur CLS. Pasalnya semua perangkat sudah terpenuhi dari mulai korban, penggugat juga tergugat.
Baca Juga: 2 Mahasiswa di Bandung Tewas Tertimpa Pohon saat Berboncengan
"Peluangnya besar, tinggal kebijakan apa yang mau diminta. Kalau dari kejadiannya kan sudah ada satu perbuatan kelalain yang membuat orang meninggal dan kerusakan barang," tukasnya.
"Prinsipnya kalau citizen law suite itu gugatan warga negara tidak harus yang mengalami. Bisa jadi orang yang lewat Tamansari jadi khawatir jadi dia punya kepentingan hukum untuk itu," ujarnya.
Selain itu, Willy pun mengingatkan agar Pemerintah Kota Bandung bisa lebih cepat dalam menangani masalah pohon tumbang di beberapa ruas jalan di Kota Bandung. Artinya, kata dia, buruh mitigasi yang tepat untuk menanggulangi masalah itu.
"Pemerintah harus mengevaluasi terkait pemeliharaan pohon sepanjang jalan. Terutama pohon yang besar harus dicek dan dievaluasi. Kejadian kemarin jadi catatan besar, apalagi kan di Tamansari cuaca baik-baik saja kok pohon tiba-tiba rubuh," katanya.
Kontributor : Aminuddin
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Cirebon Darurat! Banjir Rendam 22 Desa, Lebih dari 6.500 Warga Terdampak
-
Rute Eksotis Jakarta-Cianjur Batal Dilayani KA Jaka Lalana, Ternyata Ini Penyebabnya
-
Iwan Suryawan Minta Pejabat Jabar Gugurkan Cuti Massal Nataru, Prioritaskan Siaga Cuaca Ekstrem
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027