SuaraJabar.id - Bupati Bogor Ade Yasin terkonfirmasi positif Covid-19, Rabu (18/11/2020).
Dalam keterangan tertulis yang diterima, Ade Yasin menyampaikan dia dinyatakan positif Covid-19, setelah melaksanakan swab test beberapa hari lalu.
"Assalamu'alaikum Wr. Wb. Warga Kabupaten Bogor yang saya cintai, di tengah padatnya aktifitas yang saya jalani, saya rutin melakukan pemeriksaan reguler dengan swab test. Dan hasil terakhir saya dinyatakan positif Covid-19," ujar Ade Yasin.
Politisi PPP ini meminta doa dan dukungannya, kepada masyarakat yang ada di Kabupaten Bogor agar ia bisa segera pulih dari Covid-19.
Baca Juga: Puskesmas Gelar Simulasi Vaksin, Jokowi: Saya Mampir, Tinggal Dekat Sini
"Mohon doa dan dukungannya agar saya segera pulih, dan bisa kembali melakukan aktifitas seperti biasa," ucapnya.
"Tak lupa saya pun mendoakan kepada seluruh warga Kabupaten Bogor, agar selalu diberikan kesehatan dan terhindar dari virus Covid-19," sambung Ade.
Tidak hanya itu, Ade Yasin juga meminta kepada masyarakat Kabupaten Bogor agar tetap mamatuhi protokol kesehatan Covid-19.
"Saya berpesan kepada semuanya, Covid-19 bisa mengenai siapa saja, tetap patuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan hand sanitizer atau sabun, serta perkuat daya tahan atau imunitas tubuh kita," tukasnya.
Ketika dibubungi, Ketua Komite Perencana Pembangunan Strategis Kabupaten Bogor, Saepudin Muhtar membenarkan, Bupati Bogor Ade Yasin dinyatakan positif Covid-19.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Gelar Mabar ML, DPR: Masih Darurat Jangan Leha-leha
"Iya benar, minta doanya ke semuanya. Agar bu Ade Yasin bisa kembali sembuh," singkatnya.
Data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bogor sebanyak 3.275 kasus, dengan rincian 2.706 dinyatakan sembuh, 68 meninggal dunia, 495 orang masih menjalani isolasi.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
Terkini
-
KPU Kota Bandung Pastikan Santunan Puluhan Juta Bagi Keluarga Petugas KPPS yang Meninggal Dunia
-
Pj Gubernur Jabar Minta Semua Pihak Tenang Sikapi Hasil Quick Count
-
Pilgub Jabar: Menang Versi Hitung Cepat, Dedi Mulyadi Turun ke Sawah
-
Bawaslu Kota Tasikmalaya Telusuri Dugaan Praktik Politik Uang
-
Bawa Pulang Poin dari Markas Port FC, Persib Masih Punya Kans ke 16 Besar AFC Champions League II