SuaraJabar.id - Sebuah video aksi kekerasan di Cianjur viral beredar di media sosial. Dalam video tersebut terekam aksi penganiayaan yang dilakukan tiga pemuda berseragam SMA terhadap seorang warga.
Dalam video yang berdurasi 30 detik itu, terlihat sekelompok masyarakat tengah menonton aksi penganiayaan tiga pemuda tersebut.
Setelah ditelusuri polisi, aksi penganiayaan tersebut terjadi di Cianjur. Kejadian penganiayaan itu, terjadi kemarin, Senin (30/11/2020) malam.
Satreskrim Polres Cianjur bergerak cepat menanggapi aksi penganiayaan yang menjadi viral tersebut. Berbekal informasi saksi di lokasi kejadian dan cctv, polisi berhasil meringkus tiga pemuda yang melakukan aksi penganiayaan tersebut.
"Setelah kemarin viral, kita langsung bergerak. Alhasil, kita amankan pelaku penganiayaan. Ada tiga orang, mereka masih di bawah umur," kata Kapolres Cianjur AKBP M. Rifai, saat dihubungi via ponselnya, Selasa (31/12/2020).
Rifai mengatakan, aksi penganiayaan terjadi pada pukul 18.30 WIB. Ketiga pemuda itu menganiayanya korbannya atas nama. Aditya Novandi, di Jalan Irhanda, Mekarsari, Cianjur.
"Saat diamankan ketiganya dalam pengaruh minuman keras," kata Rifai.
Adapun alasan para pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban, dilatarbelakangi masalah saling senggol saat salah satu pelaku tengah memarkirkan motornya. Karena dalam pengaruh alkohol, pelaku tak terima, dan memanggil kedua temannya.
Mereka kemudian langsung melakukan penganiayaan terhadap korban. tak puas, pelaku yang membawa Kholik saat kejadian itu, langsung menghantamkan kepada korban Dalam aksinya itu, korban mengalami sejumlah luka. Salah satunya, luka bacokan di bagian kepala.
Baca Juga: Viral Pelajar Perempuan Duel di Dalam Comberan, Teman Lain Hanya Merekam
"Salah seorang pelakunya membawa golok," ucapnya.
Saat ini ketiga pelaku, telah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan. Ketiganya diberikan pendampingan, karena masih di bawah umur.
Kontributor : Cesar Yudistira
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Gerbang Tol Karawang Timur Diambil Alih Tanggung Jawab Bupati Aep, Apa Rencananya?
-
Pakar Kebijakan Publik Kritik MK: Polisi dan Kementerian Sama-Sama Sipil
-
AKPI Tawarkan Solusi UU Kepailitan Baru untuk Sukseskan Perampingan BUMN Era Prabowo
-
Kronologi Lengkap Pembunuhan Sadis di Tol Jagorawi
-
Penampakan Tali Jemuran Merah Jadi Saksi Bisu Maut Driver Taksi Online di Tol Jagorawi