Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana | Ria Rizki Nirmala Sari
Senin, 14 Desember 2020 | 18:40 WIB
Akun twitter TMC Polda Metro unggah video tanpa FPI, (Ist/tangkap layar)

SuaraJabar.id - Warganet di media sosial dihebohkan dengan video yang diunggah akun Twitter resmi Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, Senin (14/12/2020). Pasalnya, akun TMC Polda menyebarkan videomengunggah sebuah video berdurasi 17 detik yang mengatakan menjaga negara dari ormas teroris dan menyebut tanpa FPI.

Pada permulaannya diperlihatkan potongan gambar anggota polisi dan terdapat tulisan 'Rakyat Bersama TNI-Polri Bersatu'. Kemudian tulisannya berganti dengan 'Menjaga Negara dari Ormas Teroris'.

Setelahnya muncul foto wajah Presiden Joko Widodo atau Jokowi lengkap dengan satu kalimat dan suaranya.

"Sudah merupakan kewajiban aparat hukum untuk menegaskan hukum secara tegas dan adil," demikian tulisan dalam video yang dikutip Suara.com, Senin.

Baca Juga: Tragedi Laskar, Pakar: Polisi Bukan Tentara yang Doktrinnya Menyerang Musuh

Gambarnya pun langsung berganti kembali. Kali ini terdapat seperti coretan bendera merah putih Indonesia didukung dengan tulisan.

"(Gambar bendera Indonesia) Tanpa FPI," demikian penulisannya.

Unggahan itu kemudian direspon oleh beragam pro kontra dengan netizen. Seperti yang ditulis oleh @RudolfSihite yakni kalau TNI dan Polri itu pelayan rakyat.

Dengan begitu, TNI - Polri bertugas menjaga atau melindungi majikannya (rakyatnya), dengan memastikan NKRI aman dan damai.

"Rakyat bersama TNI-Polri. TNI-Polri adalah pelayanan rakyat. Sebagai bos, rakyat berkewajiban melindungi pelayanannya (TNI) dari serangan-serangan pekerja yang lain. Sebagai pelayanan, TNI-Polri harus menjaga atau melindungi majikannya (rakyat), dengan memastikan NKRI aman dan damai," tulis @RudolfSihite.

Baca Juga: Pengamat Lima Nilai Tindakan Hukum Polisi ke Rizieq Berlebihan

Sementara netizen lainnya justru mempertanyakan akun Twitter @TMCPoldaMetro yang mengunggah video di luar tupoksinya. Sebagai contoh pemilik akun Twitter @uyototo__ yang menanyakan perihal kabar lalu lintas.

"Sudah enggak update lalu lintas sekarang," tanyanya.

Ada pula pemilik akun Twitter lain yang menyayangkan atas unggahan TMC Polda Metro Jaya yang mengurusi hal lain.

"Ini akun polisi? Bukannya ada semboyan 'melindungi dan mengayomi'? Innalilaah. Habis sudah :(," kata @RamlanHsb.

Load More