SuaraJabar.id - Wajah Zulkifli (45), masih terlihat meringis menahan sakit setelah timah panas polisi menembus betis kanannya.
Ia terpaksa diberi tindakan tegas karena hendak kabur saat polisi tengah mengawalnya dari Sumatera, menuju Bandung. Zul, begitu panggilannya, ditangkap di rumahnya, di suatu kampung di daerah Palembang.
Ia ditangkap tim gabungan Polsek Lengkong dan Satreskrim Polrestabes Bandung, yang dipimpin langsung Kasat Reskrim AKBP Adanan Mangopang.
Zul ditangkap karena dirinya termasuk dalam komplotan pencurian uang yang berhasil mengambil uang sejumlah Rp500 juta dari seorang warga. Aksi itu dilakukan di Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, November kemarin.
"Pelaku Zul ini, dia merupakan eksekutor. Dia yang merebut tas berisi uang Rp500 juta, yang dibawa oleh korban," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, saat ungkap kasus di Mapolrestabes, Jalan Jawa, Kota Bandung, Selasa (15/12/2020).
Ulung mengatakan, pelaku Zul, merupakan residivis dengan kasus yang sama. Ia bolak balik masuk penjara. Lanjut Ulung, pengakuannya kepada penyidik, sudah melakukan aksi pencurian sebanyak 20 kali. Zul dan teman-temannya, kerap melakukan aksi pencurian, di wilayah Jakarta, Jawa Tengah dan Bandung.
"Modus mereka melakukan aksi pencurian. Dengan menggunakan modus gembos ban," katanya.
Untuk melancarkan aksinya, ada empat teman Zul, yang turut beraksi. Mereka memiliki peran masing-masing. Ada yang sebagai menguntit calon korbannya, ada yang berperan sebagai pengawas, serta ada yang berperan sebagai penebar paku. Untuk Zul, ia berperan sebagai eksekutor.
Selain Zul, polisi juga menangkap Hasbullah (49). Ia berperan sebagai joki, yang membonceng sang eksekutor. Polisi juga berikan tindakan tegas dan terukur terhadap Hasbullah.
Baca Juga: Ditangkap Polisi, BCL Sudah Jual 30 Kg Tembakau Gorila ke Seluruh Indonesia
"Kita masih lakukan pengembangan terhadap komplotan ini. Tiga orang masih DPO," ucap Ulung.
Zul mengaku, aksi pencuriannya bersama teman-temannya itu, dilakukan terkahir di Bandung. Ia menggasak seorang warga yang harus saja keluar dari bank, dengan membawa uang tunai sejumlah Rp500 juta. Zul menyebut, korbannya itu telah dikuntit oleh teman-temannya saat masih di dalam bank yang beralamat di Buahbatu.
"Itu yang terkahir. Dari hasil curiannya, saya pakai untuk pulang ke kampung, beli motor dan ponsel. Sisa uangnya masih ada tinggal Rp20 juta," ungkap Zul, ditempat dan waktu yang sama.
Masih kental dalam ingatannya, saat beraksi di Bandung, ia sempat hampir melukai korban yang tengah berada di dalam mobil, yang jadi incarannya komplotannya.
"Saya buka pintu mobil, ada perempuan di jok tengah. Saya tarik langsung tas-nya. Sempat dia melawan, tapi saya tarik saja dan langsung kabur," ucap dia.
Kini Zul dan Hasbullah, harus meringkuk di balik jeruji besi ruang tahanan Satreskrim Polrestabes Bandung. Ia dan rekannya disangkakan pasal 365 KUHPidana dengan ancaman pidana di atas lima tahun bui.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Ancam Ekonomi Warga, Mulyadi 'Tantang' Hanif Soal Penyegelan Wisata Puncak yang Kian Panas
-
BYD ATTO 1 Tunjukkan Kelincahan dan Efisiensi di Rute Bandung-Garut
-
Viral! Kasur Pasien RSUD Cut Meutia Aceh Digerayangi Belatung, Netizen: Malah Tambah Sakit
-
Lagi! Siswa SD di Ciamis Keracunan Massal Usai Santap MBG
-
Mau Lihat Pegawai Termalas Pemprov Jabar? Di Sini Kata Dedi Mulyadi