Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Rabu, 16 Desember 2020 | 11:53 WIB
ILUSTRASI. Pesta kembang api malam tahun baru di London.[Unsplash/Kevin Hackert]

SuaraJabar.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melarang segala bentuk kegiatan perayaan malam tahun baru. Jika nekat menggelar perayaan, siap-siap sanksi menanti.

Larangan ini tertuang dalam surat edaran yang dilansir Wali Kota Bandung, Oded M. Danial.

Surat bernomor 003/SE.147-Disbudpar itu ditujukan kepada pimpinan/manajer hotel, pemilik pusat perbelanjaan, cafe, restoran, tempat hiburan, dan seluruh masyarakat Kota Bandung.

Dalam surat tersebut ditegaskan, apabila tetap melaksanakan kegiatan tersebut maka akan dikenakan sanksi sesuai perundang-undangan dan peraturan yang berlaku.

Baca Juga: Hotel Indonesia Kempinski Tawarkan Promo Spesial Natal dan Tahun Baru

Terkait hal tersebut, Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna meminta seluruh warga Kota Bandung untuk mematuhinya.

"Pokoknya kegiatan pergantian tahun yang namanya orang beraktivitas itu dilarang, perayaan dalam bentuk apa pun. Kalau melanggar, ada sanksi sesuai perundang-undangan, nanti akan dilihat terlebih dahulu," katanya di Balai Kota Bandung, Selasa (15/12/2020).

"Kalau ada unsur pidana, kepolisian yang bergerak. Kalau misalnya protokol kesehatan ada di aturan Perwal kita. Intinya masyarakat ikuti saja bahwa tidak perlu melakukan perayaan itu," katanya.

sebagai umat bergama, Ema berharap, perayaan tahun baru dilakukan dengan keyakinan masing-masing, bersyukur bahwa masih diberi kesempatan hidup dan masih diberikan keselamatan.

"Kita meminta doa kepada Allah SWT, supaya diberikan kekuatan, ketabahan, ketawakalan, sehingga kita bisa menjalani hidup lebih baik dan menyesuaikan dengan cobaan yang saat ini luar biasa," ungkapnya.

Baca Juga: Polisi Bongkar Bisnis Prostitusi Online di Apartemen Jardin Bandung

Load More