Scroll untuk membaca artikel
Yazir Farouk | Evi Ariska
Selasa, 12 Januari 2021 | 15:19 WIB
Ratu Meta [Suara.com/Evi]

SuaraJabar.id - Ayah dan ibu pedangdut Ratu Meta meninggal dunia hanya berselang dua hari. Terbata-bata karena menangis, dia mengungkap pesan terakhir kedua orang tuanya sebelum tiada. 

Perempuan kelahiran 7 November 1989 ini mengatakan, almarhumah ibunya selalu menitipkan dan berpesan kepada keluarga agar menjaga Ratu Meta ketika ia sudah tiada.

"Mama sih sudah sering pesan sama yang lain jagain Meta, titip Meta gitu," kata Ratu Meta dihubungi, Selasa (12/1/2021).

Sementara ayahnya, Mamat Hendi Mulyadin tak mempunyai pesan khusus sebelum ajal menjemput. Namun almarhum selalu berucap ingin sembuh.

Baca Juga: Ratu Meta Serasa Disambar Petir Ayah Ibunya Meninggal Selang 2 Hari

"Papa cuma bilang capek. Karena kemarin itu papa cuma kepengin sehat katanya," ujar Ratu Meta menangis.

Berbagai upaya telah dilakukan pelantun lagu Sakitnya Luar Dalam itu untuk kesembuhan ayah dan ibimu tercinta. Namun takdir berkata lain, kedua orang tuanya meninggal hanya selang dua hari.

"Saya berusaha untuk menyemangati bapak, melakukan yang terbaik," katanya.

Ibunda Ratu Meta meninggal dunia pada 10 Januari 2021. Selang dua hari, sang ayah menyusul.

Keduanya tutup usia karena sakit yang diderita. Namun sakit yang diderita ayah Ratu Meta sudah cukup lama.

Baca Juga: Orangtua Meninggal Cuma Beda 2 Hari, Tangisan Ratu Meta Pecah

Load More