SuaraJabar.id - Sebuah video viral di media sosial menunjukkan aksi kejar-kejaran antara sebuah truk dan mobil PJR. Insiden ini terjadi di ruas jalan tol.
Bak adegan film laga, kedua kendaraan ini saling pepet. Polisi pengemudi mobil PJR berulang kali meminta sopir truk untuk menepi, namun hal itu tak diindahkan.
Hal ini diketahui dari akun Instagram @makassar_iinfo yang mengunggah detik-detik aksi kejar-kejaran antara dua mobil tersebut yang diduga terjadi di daerah Pasuruan, Jawa Timur tersebut.
Dalam video berdurasi 2 menit 31 detik itu, terlihat sopir truk beberapa kali dipepet oleh mobil PJR diminta untuk menepi.
Baca Juga: Viral Penumpang Angkot hanya Bayar Rp 200, Aksi Pak Sopir Jadi Sorotan
Namun, si sopir yang mengendarai truk tanpa mengenakan masker itu terus melaju kendaraannya.
Si sopir tampak santai terus melaju di jalan tol sambil sesekali menghisap rokok di tangannya.
Ia enggan menuruti perintah dari petugas untuk menepi ke bahu jalan tol. Adapun aksi kejar-kejaran tersebut diabadikan oleh sang kernet truk.
"PJR uber-uber, kayak gini katanya mau mengayomi masyarakat. Mengayomi apa. Pasuruan, Pasuruan," kata si perekam video seperti dikutip Suara.com, Jumat (22/1/2021).
Sang perekam video mengaku tak mengetahui apa kesalahannya sehingga ia terus dikejar petugas PJR.
Baca Juga: Truk Terjatuh hingga Terbakar di Jurang Kelok 9 Sumbar, Sopir Luka-luka
"Enggak tahu salahnya apa dipepet terus, digaspol," ungkapnya.
Aksi kejar-kejaran tersebut langsung menjadi sorotan publik.
Banyak warganet menyayangkan aksi sopir yang enggan mematuhi imbauan petugas untuk berhenti.
Hingga berita ini disusun, Suara.com masih mencoba mengonfirmasi pihak terkait mengenai kronologi peristiwa tersebut.
"Ya ini melanggar sudah enggak pakai masker, merokok pula," kata @marrasyid11.
"Kalau memang enggak merasa salah berhenti saja dulu lalu rekam perbincangannya kalau bisa. Biar nanti tahu siapa yang salah, malah ngerekam enggak jelas," ungkap @onyibfve.
"Kasihan pak sopir," tutur @pangeran_matahari11.
"Kalau memang sopir truknya enggak salah harusnya berhenti, tapi kalau memang PJR benar harusnya enggak takut untuk direkam," ungkap @sibolang_ilang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 9 Mobil Bekas Merek Xenia Harga di Bawah Rp60 Juta, Cocok Jadi Kendaraan Keluarga
- Tecno Pova Curve 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: HP Murah dengan Layar Elegan
Pilihan
-
Perintah Hemat Prabowo Mulai Longgar, Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran Rp129 Triliun Bagi 99 K/L
-
Cukai Minuman Manis Batal Berlaku di 2025
-
Ekonomi Loyo, Pajak Ambles Rp77 Triliun: APBN Mei 2025 Minus!
-
Perang Iran-Israel Bikin Sri Mulyani Was-was, Kenapa?
-
Here We Go! Jaka Pindah ke Leeds United, Jay Idzes Direkrut Udinese?
Terkini
-
5 Berita Dedi Mulyadi Terpopuler, Sindir Dana Hibah Ridwan Kamil hingga Kena Tilang ETLE
-
Mudah dan Aman! Klaim DANA Kaget Ratusan Ribu Hari Ini Untuk Warga Jabar
-
Harga Mulai 3 Jutaan, iQOO Z10 Tawarkan Spek Premium dengan Desain Stylish
-
Perjalanan Haji Terakhir Apang, Warga Garut Itu Berpulang di Tanah Suci
-
Susah Dapat Kerja? Platform Digital Inovatif Ini Siap Bantu Warga Jabar