SuaraJabar.id - Dedi Mulyadi meyakini drama anak yang menuntut ayahnya yang telah berusia 85 tahun sebesar Rp3 miliar bakal berakhir dengan indah, yakni kedua pihak dapat berdamai.
Anggota DPR RI ini yakin konflik ini akan berakhir dengan damai. Meski diketahui, kasus ini semakin memanas, di mana Koswara yang kekinian melaporkan anaknya balik kepada pihak kepolisian, karena adanya perkataan ancaman dari Deden anaknya.
"Kalau ada unsur pidananya, ada kata-kata kasar ke orangtua, saya rasa proses hukum harus berjalan supaya jadi damai," ucap Dedi, di Bandung, Rabu (27/1/2021).
Anggota Komisi IV DPR RI itu, menyarankan agar dua belah pihak, wajib menjalani rekonsiliasi. Cara itu harus dilakukan secara kekeluargaan. Dengan begitu, ia meyakini bakal ada perdamaian.
"Ngobrol lah satu sama lain, pasti damai," ucapnya.
Dedi memang konsen dalam beberapa kasus yang seperti ini. Untuk kasus Koswara dan Deden ini, Dedi baru menemui Koswara. Ia masih belum dapat menemui Deden, karena masih mencari keberadaan Deden.
"Ingin temui pak Deden. Bicara dari hati ke hati antara anak dan orangtua, cuma belum dapat kontaknya. Harus ke pengacaranya dulu," kata dia.
Namun sinyalemen drama ini akan berakhir dengan damai muncul dari Deden, anak Koswara.
Sang Anak, Deden mengaku menyesal telah menggugat ayahnya, R.E Koswara sebesar Rp3 miliar.
Baca Juga: Menyesal Sudah Gugat Rp3 Miliar, Deden Siap Sujud di Kaki Sang Ayah
Sebagai bentuk penyesalan dan permohonan maaf pada sang ayah, Deden mengaku siap untuk sujud di kaki sang ayah.
"Saya siap bersujud di kaki bapak. Saya minta maaf, saya benar-benar salah. Saya sayang sama orang tua. Orang tua sekolahkan saya hingga seperti ini, saya siap untuk perdamaian," kata Deden dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jalan LLRE Martadinata dilansir Selasa (26/1/2021).
Kontributor : Cesar Yudistira
Berita Terkait
-
Persib Bandung Gagal Melaju ke Final, Dedi Mulyadi Sebut Jabar Tetap Dapat Kehormatan Karena..
-
Viral, Netizen Tantang Dedi Mulyadi Usut Limbah B3 di Kali Cilemahabang, Ini Jawabannya
-
Dedi Mulyadi Atur Jam Masuk MPLS Lebih Pagi dan Libatkan TNI/Polri, DPR Wanti-wanti Hal Ini
-
Kebijakan Dedi Mulyadi Jelang MPLS di Jabar, Libatkan TNI/Polri, Siswa Masuk 6.30 WIB
-
Efek Kebijakan 50 Siswa di Jabar: Sekolah Swasta Terancam Kosong, DPR Desak Menteri Turun Tangan
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
Ekonom Universitas Pasundan Sebut APBD Jabar Perlu Perhatian Ekstra
-
Akhirnya! Rumah Pemulasaran di Tasikmalaya Resmi Dibuka, Jadi Simbol Toleransi
-
Pendampingan Klasterkuhidupku BRI Jadikan UMKM Tanaman Hias di Kota Batu Semakin Maju
-
Transformasi Digital BRI Lewat AgenBRILink Dorong Inklusi Keuangan
-
BRI Perkuat Reputasi Global, Pimpin Daftar Bank Terbaik di Indonesia