SuaraJabar.id - Sebuah restoran yang mengusung konsep jadul di kawasan dataran tinggi Desa Sindang Jawa, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon ini hanya menerima pembayaran secara menggunakan koin jadul.
Adalah Restoran Kopi Montong, mereka menerapkan konsep jadul yang dipadukan dengan konsep agrowisata. Di tempat ini, pengunjung dapat memilih durian langsung dari pohonnya.
Untuk pembayaran, pengunjung harus menggunakan koin yang dapat diperoleh di kasir. Koin tersebut merupakan buatan sendiri, dengan sebutan koin montong.
"Di sini kami tidak menerima pembayaran dengan uang tunai, tapi konsumen melakukan transaksi menggunakan koin montong, yang sudah tersedia di kasir penukaran koin, "kata Direktur Operasional Kopi Montong, Ahmad Supardi. Kamis (04/02/2021)
Baca Juga: Bisa Raib dalam Hitungan Detik, Jangan Tinggal Barang Berharga di Mobil
Menurutnya, pihaknya menyiapkan 10 ribu koin montong dengan pecahan lima perak, 10 perak dan 20 perak.
"Koin ini bisa dimanfaatkan untuk belanja yang ada di restoran kami, jadi koinnya ada kelipatan lima ribu, sepuluh ribu, dan dua puluh ribu," katanya.
Menggunakan koin montong tersebut, menurutnya karena saat ini tengah menghadapi pandemi Covid-19 dan sangat riskan dengan penyebaran melalui uang tunai. Sehingga ia menyiapkan koin montong yang sudah disterilisasi untuk keamanan pengunjung dan seluruh karyawan.
"Saat ini kan sangat riskan dengan penyebaran Covid-19, sehingga kita sepakat menggunakan koin, untuk keamanan para pengunjung," katanya.
Masih dijelaskan Ahmad Supardi, Restoran Kopi Montong yang baru diresmikan ini, para pengunjung tak hanya menikmati kuliner jadul, mereka juga akan merasakan sensasi pohon durian yang tersebar diatas tanah seluas 10 hektar.
Baca Juga: Jembatan Ambruk Diterjang Arus Deras, Warga Harus Memutar 15 Kilometer
Pecinta durian bisa menikmati kopi yang dicampur dengan durian. Selain itu juga mereka bisa memtik langsung buahnya jika berkunjung ke tempat ini.
Berita Terkait
-
PHK Massal usai Mogok Kerja: Hak Bersuara atau Jalan Menuju Pengangguran?
-
Grebeg Syawal Hingga Ziarah, Mengungkap 5 Tradisi Lebaran Istimewa di Cirebon
-
Tingginya Perceraian di Cirebon, Menteri Arifah Khawatirkan Luka Sosial bagi Perempuan dan Anak
-
Pemudik Motor Jalur Pantura, Silakan Beristirahat di Lesehan Enduro
-
Jelajah Cirebon Sambil Ngabuburit: 10 Destinasi Wajib Kunjungi Saat Ramadan!
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Warung Makan Bu Sum di Beringharjo Makin Laris Berkat BRI
-
Transformasi Digital: KB Bank Segera Beralih ke Sistem NGBS
-
Tragedi di RSHS, Dokter Residensi Rudapaksa Keluarga Pasien! Ini Fakta yang Diungkap Polisi
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Sukses Bawa Parfum Produksi Sidoarjo Go Global: Korea, Amerika, dan Nigeria
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas