"Saya juga kan bikin 'sasaungan' buat jualan. Udah 4 (empat) kali malah bikinnya," ujarnya.
Tanda-tanda akan vakumnya Kampung Wisata Citos terlihat ditahun 2017. Penyebabnya adalah minimnya anggaran dari kelompok, khususnya Ketua Kampung Wisata Citos, yang bernama Yusuf. Menurut Yuyu, dalam sekali event domba itu, biaya yang dikeluarkan tak sedikit.
Agar wisatanya tak sampai bangkrut, pengelolan pun sempat berinovasi. Seperti mengadakan pasar, tempat hiburan dan warung lesehan semacam di Punclut di wilayah Bandung.
"Pas bulan puasa, berhenti dulu. Eh, malah berhentinya sampai sekarang," tuturnya.
Baca Juga: Sadis Banget, Gadis 14 Tahun Dicabuli Pamannya Sendiri hingga Trauma Berat
Warman (60) warga lainnya berharap geliat wisata di Kampung Citos bisa dihidupkan lagi. Menurut informasi, kata dia, Pemerintah Provinsi Jawa Barat bakal memberikan bantuan. Bahkan, sudah ada petugas yang survei ke lokasi.
"Maunya masyarakat dihidupkan lagi, jadi objek wisata. Ada tempat foto-foto, kolam renang, tempat hiburan seperti korsel (wahana permainan anak)," tandasnya.
Gayung pun bersambut. Sebab Dewi Citos bakal digarap sebagai ekowisata. Untuk mengembangkan wisata tersebut, Pemkot Cimahi mendapatkan bantuan keuangan sebesar Rp 4,5 miliar dari Pemprov Jabar.
"Kota Cimahi alhamdulillah dapat bantuan untuk pengembangan destinasi wisata. Kita ngusulinnya memang Rp 5 miliar, di-acc Rp 4,5 miliar lebih," ungkap Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Cimahi, Budi Raharja.
Saat ini, terang dia, pihaknya tengah mempersiapkan dokumen lelang. Berdasarkan intruksi dari Pemprov Jabar, kata Budi, seharusnya bulan ini lelang segera dimulai, namun terkendala sistem baru yang belum tuntas.
Baca Juga: Diisukan Dapat Ratusan Juta untuk Kudeta AHY, Ini Kata Kader Demokrat
"Sekarang masih persiapan lelang, saat anggaran masuk nanti tinggal dilaksanakan lelangnya," ujar Budi.
Berita Terkait
-
5 Tempat Wisata Eksotis di Pangandaran, Eks Menteri Susi Singgung Harta Tiket Masuk
-
5 Tempat Wisata di Rantau Prapat untuk Liburan dan Wisata Air yang Kids Friendly
-
4 Tempat Wisata Favorit Indramayu, Dedi Mulyadi Minta Lucky Hakim Ajak Anak Main di Daerah Sendiri
-
5 Rekomendasi Tempat Wisata Hits untuk Liburan Bareng Keluarga di Bogor
-
Kepulauan Seribu: Dulu Tempat Healing Anak Kost, Kini Jadi Surga Wisata Mewah
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura
-
Bersinergi dengan BPKH dan Kemenag, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
-
Direktur Utama BRI Hery Gunardi Jadi Ketum PERBANAS 20242028, Punya Berbagai Karir Cemerlang