SuaraJabar.id - Beberapa tahun lalu, Desa Wisata Cimahi Torobosan (Dewi Citos) merupakan tempat favorit adu ketangkasan domba-domba dari berbagai daerah sehingga selalu ramai dikunjungi masyarakat. Namun kini, kondisi tempat itu terbengkalai karena aktivitas hiburan rakyat di tempat tersebut berhenti beberapa tahun lalu.
Dewi Citos terletak di RT 02/12 Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi.
Panorama alam yang disajikan di sana cukup menyegarkan untuk ukuran di wilayah perkotaan dengan kepadatan penduduk yang tinggi seperti di Kota Cimahi. Lokasinya menyatu dengan Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) di Kawasan Bandung Utara (KBU).
Sayangnya, Desa Wisata Citos sekarang hanya tinggal cerita. Sebab, sejak tahun 2017, tempat itu tak lagi dikelola dan dibiarkan terbengkalai. Penyebabnya, minimnya pengunjung dan pecinta domba yang datang ke sana mulai mengikis dan semakin terpuruk di 5tahun 2017.
Baca Juga: Sadis Banget, Gadis 14 Tahun Dicabuli Pamannya Sendiri hingga Trauma Berat
Berdasarkan pantauan Suara.com pada Sabtu (6/2/2021), jalan menuju Dewi Citos pun sudah dipenuhi rumput. Sehari-harinya pun hanya digunakan oleh petani setempat untuk menuju kebun.
Saat di lokasi, nampak rumput sudah memenuhi area adu domba dan sekitarnya. Beberapa saung yang digunakan pedagang untuk berjualan pun sudah rata dengan tanah.
Bahkan, papan nama yang bertuliskan 'Kampung Wisata Torobosan' juga sudah terhapus dan rusak. Di sana, yang tersisa hanya area untuk menonton, gazebo dan tempat pertunjukan kesenian. Itupun sudah terlihat lapuk dan rapuh.
Warga sekitar, Yuyu Yusiati menuturkan, Kampung Wisata Torobosan mulai aktif tahun 2015, yang digarap oleh masyarakat Kota Cimahi. Dulunya, tempat itu kerap ramai didatangi pengunjung, baik hanya sekedar menyaksikan adu domba maupun sekedar berwisata
"Dulu, paling rame itu kalau Sabtu dan Minggu. Tapi, hanya sampai tahun 2017. Tahun selanjutnya udah gak ada kegiatan," kata Yuyu.
Baca Juga: Diisukan Dapat Ratusan Juta untuk Kudeta AHY, Ini Kata Kader Demokrat
Geliat di Kampung Wisata Citos pun sempat membuat perekonomian warga terbantu. Sebab, di sana sempat dibangun warung-warung yang dikelola oleh warga.
Berita Terkait
-
5 Tempat Wisata di Garut yang Lagi Hits, Cocok Dikunjungi Saat Libur Paskah
-
5 Tempat Wisata Eksotis di Pangandaran, Eks Menteri Susi Singgung Harta Tiket Masuk
-
5 Tempat Wisata di Rantau Prapat untuk Liburan dan Wisata Air yang Kids Friendly
-
4 Tempat Wisata Favorit Indramayu, Dedi Mulyadi Minta Lucky Hakim Ajak Anak Main di Daerah Sendiri
-
5 Rekomendasi Tempat Wisata Hits untuk Liburan Bareng Keluarga di Bogor
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
Terkini
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura