SuaraJabar.id - Maling yang diduga bersenjatakan celana dalam wanita beraksi di Kampung Cikondang Rt 33/11, Desa Cimahi, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi. Akibatnya pemilik rumah kehilangan 2 unit Handphone (HP) merek Redmi Note 9 pro dan Realme 6.
Korban baru mengetahui rumahnya dibobol maling pada Selasa (9/2/2021) subuh. Di lokasi kejadian, ditemukan celana dalam wanita yang diduga milik pelaku.
Celana dalam wanita itu diduga digunakan pelaku untuk menyirep atau menyihir korban agar tertidur pulas sehingga si maling dapat bebas beraksi.
Korban, Indrawan (24 tahun) mengatakan, setelah bangun tidur pukul 05.30 WIB, dia langsung mencari handphone namun tidak ketemu. Lantas dia bertanya kepada orang tuanya dan kakaknya yang tidur di kamar belakang.
Baca Juga: Lagi Asyik Nongkrong, Dua ABG Dianiaya dan Dibacok Geng Motor
Kakaknya, Pepep Agus Wahid (26 tahun) juga kaget karena HP miliknya juga ikut hilang.
"Saya bersama keluarga lantas memeriksa ke setiap bagian rumah, ketika melihat kondisi jendela kamar saya dan kamar kakak saya sudah dalam keadaan yang terbuka," ujar Indrawan.
Indrawan memperkirakan maling beraksi sekitar pukul 04.00 WIB. Sebab dia tidur sekitar pukul 03.00 WIB, saat itu handphone disimpan di tempat tidur yang berada dekat jendela.
"Padahal jendelanya di pasang teralis mungkin malingnya menggunakan alat untuk mengait," jelas Indrawan.
Alat pengait teralis itu, kata Indrawan ditemukan bersama celana dalam wanita di luar dekat jendela.
"Mungkin celana dalam wanita itu untuk menyirep saya supaya tertidur lelap. Untuk siapa saja kalau ada yang menjual HP tolong dicek dulu nomor Imeinya siapa tahu itu HP saya dan HP kakak saya," ujarnya.
Baca Juga: Monitor Mitigasi Bencana Pergerakan Tanah Sukabumi, Legislator Temukan Ini
Maling juga masuk ke rumah Endang, tetangga Indrawan. Jendela di rumah Endang ini sudah terbuka namun tidak ada barang yang hilang.
Akibat kejadian ini Indrawan dan Pepep mengalami kerugian Rp 7 juta dan kejadian ini sudah di laporkan ke Polsek Cibadak.
Berita Terkait
-
Aksi Bejat Kakek di Sukabumi, Cabuli Bocah SD Hingga 9 Kali
-
Pilu! Bayi Perempuan Ditinggalkan di Depan Masjid Sukabumi, Kondisinya Memprihatinkan
-
Pemerintah Sukabumi Gelar Turnamen Mobile Legends dengan Hadiah Rp 10 Juta, Netizen: Efisiensi Apaan?
-
Pencuri Bebek Ancam Tukang Angon dengan Golok Saat Beraksi di Sukabumi dan Bogor, Ratusan Ekor Dibawa Kabur
-
Kecelakaan Maut di Palabuhanratu Sebabkan Satu Keluarga Tewas, Polisi Amankan Sopir Truk
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Tips Tetap Bugar dan Sehat Selama Berpuasa Ramadan Menurut Dokter Penyakit Dalam
-
Dinkes Karawang Catat Peningkatan Kasus DBD di Awal 2025, Banyak Terjadi di Wilayah Perkotaan
-
Sopir Truk Maut Kecelakaan di Pasir Suren Sukabumi Ditetapkan Tersangka
-
Polisi Gagalkan Peredaran Sabu Senilai Rp500 Juta di Garut
-
Seluruh Korban Meninggal Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi Berhasil Diidentifikasi