SuaraJabar.id - Kepala Puskesmas Cidaun Kabupaten Cianjur, Eman Sulaeman mengatakan pihaknya kini tengah mendalami berita viral mengenai janda yang hanya hamil selama satu jam kemudian melahirkan.
Menurutnya, tidaklah mungkin seorang perempuan dapat melahirkan tanpa melewati proses kehamilan.
Saat ini sendiri lanjut dia, tenaga kesehatan dari Puskesmas Cidaun terus memantau kondisi kesehatan ibu dan bayi tersebut.
“Setelah saya cek ke lokasi bersama-sama kapolsek dan pak camat, keadaan ibu sehat. Kondisi bayi perempuan itu lahir dengan berat bayi 2,9 kilogram dan sehat juga. Akan kami pantau terus kondisi kesehatannya,” ujarnya, Minggu (14/2/2021).
Sebelumnya, seorang janda di Cianjur, Jawa Barat mengaku hanya hamil selama satu jam sebelum melahirkan seorang bayi perempuan.
Peristiwa itu terjadi di Kampung Gabungan, Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur. Janda muda itu melahirkan dibantu bidan pada Rabu (10/2/2021).
Tak ayal, kabar sang ibu bernama Siti Jainah (25) melahirkan membuat geger. Bahkan ceritanya viral di media sosial.
Informasi yang dihimpun, Siti Jainah sedang bermain dengan anak pertamanya.
Saat tengkurap, Siti merasa perutnya sakit. Bahkan setengah jam kemudian, perutnya membuncit beberapa saat dan tidak lama kembali kempis.
Baca Juga: Masih Open BO, PSK Hamil Tua Terjaring Razia di Hotel
Siti Jainah yang pernah menikah dengan seorang warga asal Agrabinta dan cerai empat bulan lalu mengaku seperti ada angin yang berhembus kepada dirinya. Seketika ia pun merasa mulas.
Kondisi itu pun sempat membuat keluarga khawatir, jika Siti mengalami hal mistis.
“Sempat bingung keluarga juga, melihat kondisi saya yang tiba-tiba merasa sakit di perut. Apalagi sebelum perut saya buncit, seperti ada yang masuk ke rahim saya. Beberapa kali perut membucit, tapi tidak lama kempis lagi. Kemudian sekitar 20 menit merasakan mules,” ujar Siti, Minggu (14/2/2021).
Pihak keluarga akhirnya membawa bidan ke rumah. Setelah dicek, ternyata janda anak satu itu sudah mau melahirkan.
Tidak lama, proses persalinan terjadi dan seorang bayi perempuan lahir dengan keadaan normal dan sehat.
Berita Terkait
-
Dana Pengadaan Makanan Ibu Hamil dan Balita Dikorupsi? KPK Bergerak Usut Kasus di Kemenkes
-
4 Fakta Terbaru Kasus Gadis Cianjur Diperkosa 12 Pria, DPO Nyamar Jadi Kuli Hingga Ultimatum Polisi
-
Luna Maya Jawab Isu Hamil Anak Pertama dengan Maxime Bouttier
-
KemenPPPA Kawal Kasus Kekerasan Seksual Anak di Cianjur, 10 Terduga Pelaku Diamankan
-
Ribuan Orang Berebut 50 Lowongan di Cianjur, Janji 19 Juta Lapangan Kerja Dipertanyakan
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
- Siapa Brandon Scheunemann? Bek Timnas Indonesia U-23 Berdarah Jerman yang Fasih Bahasa Jawa
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
Pilihan
-
Ole Romeny Bagikan Kabar Gembira Usai Jalani Operasi, Apa Itu?
-
Krisis Air Ancam Ketahanan Pangan 2050, 10 Miliar Penduduk Dunia Bakal Kerepotan!
-
Mentan Amran Sebut Ada Peluang Emas Ekspor CPO RI ke AS usai Kesepakatan Tarif
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
-
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Arab Saudi dan Irak di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia
Terkini
-
Pelarian DPO Pemerkosa Gadis Cianjur Berakhir, Sempat Jadi Kuli di Jakarta
-
Alasan Petinggi Projo Yakin Roy Suryo dkk Segera Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
-
BPJS Kesehatan vs Asuransi Swasta, Mana Pilihan Terbaik untuk Keluarga Anda?
-
Awas! Isi Rekening Terkuras di ATM, Kenali Ciri-ciri Mesin yang Sudah Diakali Penipu
-
Agus Andrianto Sambangi Lapas Garut, Karya Warga Binaan Menggapai Eropa