SuaraJabar.id - Sebuah truk pengangkut galon air mineral mengalami kecelakaan di ruas Jalan Raya Tangkuban Parahu, Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) , Kamis (25/2/2021) sekitar pukul 10.00 WIB.
Truk pengangkut galon air mineral itu mengalami rem blong sehingga pengemudinya membanting truk tersebut ke arah tebing. Akibat kecelakaan tunggal itu, truk mengalami kerusakan cukup parah ditambah galon yang diangkut terpelanting berserakan ke jalan raya.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa nahas tersebut. Lokasi kecelakaan berdekatan dengan Tugu Kecelakaan yang baru saja diresmikan Polres Cimahi beberapa waktu lalu.
Kecelakaan bermula ketika truk dengan nomor polisi D-9273-YA melakukan dari arah Subang menuju Bandung. Namun saat tiba di lokasi kejadian sopir tidak bisa melambatkan laju kendaraan, lalu remnya tidak berfungsi.
"Akhirnya dia mencoba meminggirkan truk menyerempet tembok pembatas jalan dan tebing tanah agar truk bisa berhenti. Makanya banyak tanah dam batu berserakan ke jalan karena memang ditabrak truknya," terang Kanit Lantas Polsek Lembang AKP Asep Ratman saat dikonfirmasi.
Pihaknya awalnya mendengar adanya informasi kecelakaan dari masyarakat. Kemudian, kepolisian melakukan Olahraga Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan diketahui rem kendaraan tersebut sudah tidak berfungsi
"Kita dapat laporan dari masyarakat ada truk mengalami kecelakaan. Lalu kita lakukan pengecekan penyebab kecelakaan ternyata remnya blong," ungkap.
Tak cuma karena rem blong, kondisi jalan yang menurun curam dengan permukaan licin sehabis diguyur hujan juga disinyalir jadi salah satu faktor yang mengakibatkan kecelakaan.
"Iya jalan licin dan menurun juga jadi penyebabnya. Makanya kita imbau pengendara untuk selalu berhati-hati saat melintasi jalan tersebut," tegasnya.
Baca Juga: Korban Ledakan Pembuatan Terowongan Kereta Cepat akan Temui Ridwan Kamil
Kecelakaan truk pengangkut galon dari arah Subang menuju Bandung bukan kali ini saja terjadi. Sebulan lalu kecelakaan lalulintas juga terjadi pada truk pengangkut galon di ruas Jalan Raya Tangkuban Parahu namun berbeda TKP dengan kecelakaan kali ini.
Pihak kepolisian sendiri sampai membangun tugu kecelakaan lalulintas di Jalan Raya Tangkuban Parahu sebagai penanda agar para pengendara berhati-hati demi meminimalisir kecelakaan. [Suara.com/Ferry Bangkit Rizki]
Berita Terkait
-
Komitmen sebagai Brand Milik Indonesia, Le Minerale Salurkan Bantuan untuk Bencana Sumatera
-
Cuma Gara-gara Botol Air Mineral, Pemilik Ioniq 5 Rugi Rp190 Juta
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Beda Air Mineral vs Demineral, Mana yang Lebih Bagus untuk Dikonsumsi?
-
Pabrik AQUA di Mana? Disidak KDM dan Diduga Bohong soal Sumber Air Pegunungan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027
-
BRI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Nasional Lewat Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras
-
Mitra MBG Disentil Keras, Diwajibkan Sumbang 30 Persen Laba untuk Sekolah