SuaraJabar.id - Kecelakaan maut bus masuk jurang di kawasan Tanjakan Cae, Jalan Raya Sumedang-Cibeurerum Kecamatan Wado hingga Kamis (11/3/2021) pagi menyebabkan 26 penumpangnya tewas.
Tanjakan Cae sendiri selama ini dikenal sebagai jalur maut karena dikenal menjadi daerah yang rawan kecelakaan.
"Tanjakan Cae yang ada di kaki Gunung Cakrabuana merupakan kawasan rawan kecelakaan lalu lintas," ujar Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir seperti dilansir Ayobandung.com-jaringan Suara.com pada Kamis (10/3/2021).
Dia juga mengungkapkan, selain jalannya yang terjal, tanjakan itu juga minim penerangan di malam hari. Lantaran itu, dia mengatakan, setiap kendaraan yang lewat di Tanjakan Cae harus berhati-hati agar tidak terjadi insiden kecelakaan.
Baca Juga: Bus Masuk Jurang di Sumedang, Satu Korban Terjepit Diupayakan Dievakuasi
"Kendaraan yang melintas kawasan tersebut harus ekstra hati-hati," katanya.
Sebelum peristiwa kecelakaan yang dialami Bus Sri Padma pada Rabu (10/3/2021) malam, kecelakaan serupa juga pernah terjadi pada 2012 silam.
Bus Maju Jaya jurusan Tasikmalaya-Subang terperosok ke jurang karena rem blong hingga mengakibatkan 12 penumpang tewas dalam kecelakaan itu.
Tak disangka, sembilan tahun kemudian kecelakaan serupa kembali terulang di Tanjakan Cae. Pada Rabu (11/3/2021) malam, Bus Sri Padma Kencana yang membawa rombongan peziarah dari Subang terjun ke jurang saat melewati Tanjakan Cae.
"Mudah mudahan korban meninggal dunia husnul khotimah, keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan dan kasabaran. Korban selamat segera pulih dan sehat. Para petugas di lapangan yang sedang evakuasi diberi kekuatan, kesehatan dan keselamatan," tutur Dony.
Baca Juga: Bus Masuk Jurang di Sumedang 26 Tewas, 38 Lainnya Luka-luka
Diketahui, rombongan bus itu berasal dari satu SMP di kawasan Cisalak, Subang. Mereka baru saja melakukan ziarah ke Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya.
Berita Terkait
-
Update Terkini: Kondisi WNI Korban Kecelakaan Bus Umrah, Pembuatan Surat Pengganti Paspor Dipercepat
-
KJRI Beberkan Fakta Baru Kecelakaan Bus Umrah: Bukan Kecelakaan Tunggal!
-
Tragedi Jemaah Umrah: 5 Fakta Kecelakaan Maut Bus di Jeddah
-
Menteri Agama Duga Penyebab Bus Rombongan Umrah Kecelakaan karena Sopir Ngantuk
-
Destinasi Wisata Alam Pilihan di Sumedang, Tiket, Fasilitas dan Aksesnya
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H