SuaraJabar.id - Mencoba mengelabui petugas, kurir sabu menyembunyikan barang haram yang mereka bawa di dalam alas kaki jenis sandal. Namun aksi mereka akhirnya dapat dibongkar oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat.
Kepala BNNP Jawa Barat, Brigjen Pol Drs Sufyan Syarif mengatakan, meyembunyikan sabu dalam sandal merupakan modus baru peredaran sabu. Kurir tersebut menyimpan barang bukti di bagian telapak kaki sandal kulit.
"Sabu disembunyikan di dalam sandal pada bagian telapak kaki. Ini tergolong modus baru," kata Sufyan Syarif dilansir Ayotasik.com-jejaring Suara.com, Senin (15/3/2021).
Dari tiga tersangka, kata Sufyan, disita barang bukti sabu seberat 1.008 gram yang dikemas dalam enam paket. Pada satu pasang sandal kulit warna coklat terdapat dua paket sabu yang dibungkus plastik warna bening. Untuk mengeluarkan paket sabu tersebut, petugas harus membongkarnya dengan gunting dan pisau.
Baca Juga: Anak Anggota DPRD Pesawaran Ditangkap Kasus Narkoba
"Sepintas sandal berisi sabu itu seperti alas kaki biasa. Setelah dibongkar baru ketahuan ada sabunya. Ada tiga pasang sandal berisi sabu yang kita sita," ujar dia.
Menurut Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Jawa Barat, Kombes Pol Bubung Pramiadi, keempat tersangka yaitu AF (35 tahun), DS (25), dan Ags (34) berperan sebagai kurir.
Sementara tersangka AM sebagai pengendali kurir. Para tersangka, kata dia, diringkus petugas pada Kamis (11/3) sekitar pukul 02.00 WIB. Awalnya petugas mengkap dua tersangka di Exit Tol Bekasi Timur.
"Dari dua tersangka kita menyita sebanyak 168 gram sabu yang disembunyikan di bawah alas kaki," ujar dia.
Petugas kemudian melakukan pengembangan terhadap pelaku lain dan pada pukul 09.30 WIB berhasil diamankan satu orang kurir dengan barang bukti dua bungkus narkotika jenis sabu yang juga disembunyikan di alas kaki sandal kulit.
Baca Juga: Modus Baru Kurir Narkoba Sembunyikan Sabu di Dalam Sandal
Tak sampai disitu, petugas langsung menangkap tersangka AM beserta satu paket sabu di wilayah Kota Bekasi.
"Dari tersangka AM kita menyita sabu seberat 0,5 gram. Ini merupakan sindikat antarprovinsi. Barang bukti ini akan diedarkan di wilayah Jawa Barat ," kata dia.
Berita Terkait
-
H-2 Lebaran, Arus Mudik di Tol Cipali Ramai Lancar
-
Ragam Pesan-pesan Lucu dan Mengharukan Pemudik Motor di Kalimalang
-
Lisa Mariana Akui Perbuatannya dengan Ridwan Kamil Salah: Tapi Saya Gak Pernah Hubungi Duluan
-
Lisa Mariana Makin Berani, Akui Pernah Diancam Ridwan Kamil Demi Citra Baik: Bapak Mau Nyalon
-
Atalia Praratya Sibuk Mengeruk Pahala di Tengah Isu Selingkuh Ridwan Kamil
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
-
Kabar Duka! Legenda Persebaya Putut Wijanarko Meninggal Dunia
Terkini
-
Program BRI Menanam Grow & Green: Meningkatkan Ekosistem dan Kapasitas Masyarakat Lokal
-
Dedi Mulyadi Skakmat PTPN: Kenapa Tanah Negara Disewakan, Perkebunannya Mana?
-
Gubernur Dedi Mulyadi Libatkan Pakar, Evaluasi Besar-besaran Kegiatan Ekonomi di Pegunungan Jabar
-
Menjelang Lebaran, Wamen BUMN Pastikan Kesiapan Stok Uang
-
Jangan Panik! Ini Jadwal Lengkap Layanan BRI selama Libur Lebaran 2025