SuaraJabar.id - Pandemi Covid-19 yang terjadi selama tahun 2020 tak mampu menghalangi
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk atau Bank BJB untuk mempertahankan tren positif.
Sepanjang tahun 2020, Bank BJB mencatatkan laba Rp 1,7 triliun dengan pertumbuhan yang terjaga baik.
"Tren positif ini tercermin melalui sejumlah indikator kunci kinerja. Secara konsolidasi perolehan laba Bank BJB mencapai Rp1,7 triliun atau tumbuh delapan (8) persen secara year-on-year (y-o-y)," kata Direktur Utama bank BJB Yuddy Renaldi, Senin (16/3/2021).
Ia menuturkan nilai aset Bank BJB juga ikut tumbuh 14,1 persen y-o-y menjadi Rp 140,9 triliun dan sektor kredit yang menjadi profit driver mengalami pertumbuhan 9,1 persen y-o-y menjadi Rp9 5,2 triliun.
Baca Juga: Sejauh Apa Efektivitas Vaksinasi Covid-19 di Jabar? Ini Kata Ridwan Kamil
Sementara dana pihak ketiga (DPK) perusahaan juga tumbuh di angka 19,1 persen secara tahunan menjadi sebesar Rp 106,5 triliun.
Pertumbuhan ini berada di atas tingkat pertumbuhan baik industri perbankan nasional maupun kelompok Bank Pembangunan Daerah.
Dari segi risiko kredit, Bank BJB berhasil menekan rasio kredit macet di mana tingkat non performing loan (NPL) bank bjb terjaga sangat baik di level 1,4 persen atau turun 18 basis poin dan bertahan di bawah rata-rata NPL industri perbankan nasional per Desember sebesar 3,06 persen.
Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi mengatakan capaian positif ini diperoleh berkat bisnis model bank yang elastis dan kemampuan adaptasi perusahaan yang tangkas sehingga kinerja perseroan senantiasa berada di dalam jalur yang sesuai harapan.
"Tahun 2020 adalah momen yang penuh dengan tantangan di seluruh lini kehidupan. Krisis kesehatan dan ekonomi memberikan tekanan yang sangat besar kepada industri perbankan nasional. Didorong oleh kekompakan dan kesungguhan kinerja seluruh insan perusahaan, Bank BJB berhasil melewati 'tes tahan uji' ini dengan hasil yang menggembirakan." kata Yuddy.
Baca Juga: Ratusan Anak Dilarikan ke Rumah Sakit Jiwa akibat Kecanduan Game Online
Yuddy menuturkan, berbagai inovasi teknologi juga dilakukan guna merespon kebutuhan pasar sekaligus memberikan kemudahan kepada nasabah di era yang serba cepat.
Berita Terkait
-
H-2 Lebaran, Arus Mudik di Tol Cipali Ramai Lancar
-
Ragam Pesan-pesan Lucu dan Mengharukan Pemudik Motor di Kalimalang
-
Lisa Mariana Akui Perbuatannya dengan Ridwan Kamil Salah: Tapi Saya Gak Pernah Hubungi Duluan
-
Lisa Mariana Makin Berani, Akui Pernah Diancam Ridwan Kamil Demi Citra Baik: Bapak Mau Nyalon
-
Emiten Bahan Bangunan Plastik Ini Kantongi Laba Bersih Rp539 Miliar di 2024
Terpopuler
- Mobil Mentereng Lisa Mariana Jadi Sorotan: Mesin Sekelas Vios, Harga bak Fortuner Baru!
- Cara Menghapus Iklan dan Bloatware di Xiaomi, Redmi, dan Poco dengan HyperOS
- Bergaya ala Honda CRF150L, Seharga Yamaha XMAX: Pesona Motor Trail Aprilia Ini Bikin Kepincut
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Diunggah La Liga, 3 Klub Spanyol yang Cocok untuk Tujuan Baru Rizky Ridho
Pilihan
-
Eks Pelatih Timnas Indonesia Ingatkan Patrick Kluivert: Jangan Tiru Belanda
-
Asa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026: Formasi Jangan Coba-coba
-
Beda Media Korsel: Dulu Sayang Kini Serang Habis-habisan Timnas Indonesia
-
Kontroversi: Ghiblifikasi AI Lukai Hayao Miyazaki, 'AI Tak Punya Jiwa'
-
Doa Takbiran Idulfitri dan Dzikir yang Dicontohkan Rasulullah, Arab dan Latin
Terkini
-
Menjelang Lebaran, Wamen BUMN Pastikan Kesiapan Stok Uang
-
Jangan Panik! Ini Jadwal Lengkap Layanan BRI selama Libur Lebaran 2025
-
Dukung Pembangunan Berkelanjutan, BRI Peduli Bangun PLTMH di Desa BRILiaN
-
EIGER Kirim Pesan #PresentForThem, Tentang Ramadan, Kebersamaan dan Berbagi dengan Orang Tersayang
-
Tindaklanjuti Instruksi Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, Pemkab Karawang Bentuk Satgas Anti-Premanisme