SuaraJabar.id - Gempa bumi dengan magnitudo 5.1 terjadi di Bayah, Banten pada Rabu (4/14/2021) siang. Goncangan gempa yang berpusat di perairan selatan, 59 KM Barat Daya Bayah Banten itu terasa hingga ke Sukabumi.
Meski pusat gempa berada di Bayah banten, warga Sukabumi dapat merasakan goncangan gempa yang cukup kuat. Warga sempat berhamburan ke luar rumah saat gempa bumi terjadi.
Dalam aplikasi gempa BMKG menyatakan gempa dengan kedalaman 17 KM ini tidak berpotensi tsunami.
"Info gempa Mag:5.1, 14-Apr-21 13:28:40 WIB, Lok:7.39 LS, 105.97 BT (59 km Barat Daya BAYAH-BANTEN), Kedalaman:17 Km," tulis admin BMKG.
Gempa ini dirasakan cukup kuat oleh warga di pesisir selatan Sukabumi. Warga Palabuahnratu, Cisolok, Ciracap, Surade, Lengkong, hingga Kota sukabumi juga merasakan getaran gempa.
Dari data shakemap BMKG, gempa ini dirasakan dalam skala III dan IV MMI di sebagian besar pesisir selatan sukabumi dan Banten. Skala IV hingga V MMI bahkan menjalan hingga ke lampung.
"Iya kerasa cukup besar, sekitar 3 sampai 4 detik lah, saya lagi ngumpul kan sama temen kaget juga, sempat mau lari keluar rumah tapi getarannya hanya sebentar," ujar Leo Lukman (28 tahun) warga Kiaralawang, Kamis (14/4/2021)
Sementara itu Camat Cisolok, Kurnia Lismana mengatakan getaran gempa juga dirasakan warga Cisolok, namun sejauh ini pihaknya belum menerima laporan adanya dampak dari gempa tersebut. "
Terasa ke sini juga luamayan cukup besar, belum ada laporan dampaknya," singkatnya.
Baca Juga: Gempa Banten 5,1 SR Terasa Sampai Jakarta Berpusat di Kedalaman 21 Km
Belum ada laporan dampak dan kerusakan dari gempa tersebut. BMKG menghimbau warga tidak panik dan terus memantau perkembangan di saluran resmi pemerintah.
Berita Terkait
-
Waspada Sesar Lembang, Gempa M 5,5 Berpotensi Guncang Bandung Barat
-
Respons Cepat Dedi Mulyadi Atas Protes Viral Rieke Diah Pitaloka Soal Jalan Hancur di Cikidang
-
Usai Tepuk Sakinah, BMKG Hadirkan Tepuk Gempa yang Dinilai Lebih Bermanfaat
-
Gempa M 7.6 Guncang Filipina, Peringatan Tsunami Memicu Evakuasi Massal!
-
Berpotensi Tsunami usai Gempa Filipina, BMKG Minta Warga di Talaud Tetap Tenang: Semoga Tak Terjadi
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
Terkini
-
Khofifah Ajak Santri Kuasai Teknologi: Siap Bela Lirboyo, Siap Bela Indonesia!
-
Puluhan Pelajar Purwakarta Keracunan Massal Pasca Acara Merah Putih, Tiga Kritis Dirujuk ke RS
-
Ada Apa di Balik Tirta Bhagasasi? Direktur Ade Efendi Zarkasih Ditetapkan Tersangka Penipuan
-
Whoosh Terancam Gagal Bayar Utang? China Ingatkan Indonesia Soal Ini
-
'Pedang Bermata Dua' Pesan Prabowo di UKRI Bandung: Waspadai Ancaman Kebohongan dan Manipulasi