Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Kamis, 06 Mei 2021 | 17:34 WIB
Pemudik dari Bekasi terciduk bersembunyi di truk sayur saat dilakukan pemeriksaan dalam penyekatan larangan mudik di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.[Suara.com/Imam Faisal]

SuaraJabar.id - Orang-orang ini sudah tak mampu menahan kerinduan mereka pada kampung halaman mereka di Garut. Meski sudah memasuki masa larangan mudik, mereka nekat berangkat ke Garut dari Bekasi menggunakan kendaraan truk pengangkut sayur.

Penyamaran mereka terbongkar saat terkena penyekatan larangan mudik di Jalan Tol Jakarta-Cikampek hari ini, Kamis (6/5/2021) pukul 00.45 WIB.

Dua pemudik perempuan duduk di samping sopir truk. Sedangkan tujuh pemudik pria dewasa berada di bak belakang bersama muatan sayur.

Salah satu penumpang yang terciduk berada di truk sayur mengaku ingin pulang kampung menuju Garut, Jawa Barat.

Baca Juga: Larangan Mudik, KAI Sumut Batasi Jam Operasional

"Dari Bekasi, mau ke Garut," katanya saat ditanya wartawan, Kamis (6/5/2021) dini hari.

Mereka mengaku membayar ongkos sebesar Rp 50 ribu ke sopir untuk menumpang truk dari Bekasi ke Garut.

Namun menurut supir truk, dia tidak mendapatkan uang sebesar Rp 50 ribu tersebut.

"Satu penumpang saya hanya dapet Rp 20 ribu," jelas sopir.

Baca Juga: Tukang Sayur Berhasil Lolos Penyekatan, Kelabuhi Petugas Pakai Cara Unik

Load More