Scroll untuk membaca artikel
Erick Tanjung
Minggu, 09 Mei 2021 | 18:14 WIB
Ilustrasi--Petugas memutarbalik pengendara yang nekat mudik. [SuaraBekaci.id/Imam Faisal]

SuaraJabar.id - Polresta Cirebon, Jawa Barat, selama empat hari melakukan penyekatan pemudik baik roda dua maupun empat sudah memutarbalikkan sebanyak 1.479 kendaraan. Kendaraan yang diputar balik paling banyak sepeda motor.

"Hingga Minggu siang, kami telah memutar balikkan kendaraan pemudik sebanyak 1.479 unit," kata Kapolresta Cirebon Kombes Pol M Syahduddi di Cirebon, Minggu (9/5/2021).

Selain itu, pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan kepada 3.751 kendaraan yang dicurigai akan mudik ke kampung halaman, namun setelah diperiksa hanya 1.479 kendaraan yang diputarbalikkan. Jumlah tersebut lanjut Syahduddi, tersebar di sembilan titik pos penyekatan, baik yang berada di jalan tol maupun arteri.

Ia mengatakan kendaraan yang diputarbalikkan terbanyak pada malam sampai dini hari, karena di waktu tersebut para pemudik yang melintas cukup banyak. "Kalau siang hari pemudik sangat jarang, berbeda ketika malam sampai dini hari," ujarnya.

Baca Juga: Di Tengah Larangan Mudik, 245 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Untuk mengantisipasi pihaknya mempertebal petugas jaga di pos penyekatan mudik pada malam hingga dini hari, dikarenakan banyak yang memilih untuk berjalan di waktu tersebut.

Syahduddi mengatakan para pemudik yang nekat pulang biasanya pada tengah malam hingga dini hari. Dari data yang ada mulai jam 23.00 WIB sampai 04.00 WIB, banyak para pemudik melintasi wilayah hukum Polresta Cirebon.

Untuk itu, pihaknya akan melakukan pengetatan di pos penyekatan, terutama yang menjadi titik temu dari berbagai jalan, termasuk jalan tikus. (Antara)

Load More