SuaraJabar.id - Pantai Pengandaran, Jawa Barat tampak tumpah ruah oleh para wisatawan yang berekreasi pada libur lebaran ketiga, Sabtu (15/5/2021). Bahkan banyak dari warga yang berekreasi di pantai Selatan Jawa itu mengabaikan protokol kesehatan, tidak menjaga jarak dan melepas masker di tengah kerumunan.
Hal itu terdokumentasi dalam rekaman video pendek Harapanrakyat.com--jaringan media Suara.com. Kerumunan wisatawan itu terjadi di lokasi objek wisata pantai Batukaras, Pengandaran, Jawa Barat pada Sabtu siang.
Dalam video itu terlihat warga yang didominasi Ibu-ibu dan anak-anak duduk santai di bawah pohon pinggir pantai tanpa mengenakan masker. Sedangkan di bibir pantai terlihat kerumunan warga yang main ombak.
Tak terlihat petugas keamanan yang bisa menertibkan kerumunan warga tersebut.
Baca Juga: Kawasan Wisata Ancol Ditutup
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Pangandaran mempermudah para wisawatan yang berkunjung ke pantai. Mereka menyediakan pos pemeriksaan kesehatan khusus bagi wisatawan luar daerah yang tidak membawa surat bebas Covid-19.
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, bagi wisatawan luar daerah yang tak membawa surat hasil rapid test antigen, tidak mesti harus pulang lagi.
“Kami sediakan pos pemeriksaan kesehatan, wisatawan yang tidak membawa surat sehat bisa menjalani tes antigen yang sudah kami siapkan bersama petugasnya,” ujar Jeje Sabtu (15/5) saat meninjau lokasi pantai Pangandaran seperti dilaporkan Harapanrakyat.com--jaringan Suara.com.
Apabila hasil tes negatif, wisatawan bisa masuk dan berlibur ke objek wisata Pantai Pangandaran.
“Sebaliknya, jika hasilnya positif wisatawan tersebut harus pulang lagi ke kota asalnya,” katanya.
Baca Juga: Kubu Raya Buka Tempat Wisata saat Libur Lebaran, Ini Alasannya
Pihaknya pun meminta pengusaha restoran dan hotel agar selalu mengingatkan pengunjung untuk menerapkan protokol kesehatan.
Jeje menambahkan pembukaan objek wisata Pangandaran ini untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dari sektor pariwisata. Meski demikian, sektor kesehatan juga harus tetap diperhatikan, agar tidak menimbulkan penyebaran Covid-19.
Berita Terkait
-
Ayah Rozak Buka Peluang Untuk Dedi Mulyadi Bisa Dekati Ayu Ting Ting: Nanti Jadi Gubernur
-
Lempar Pantun Saat Rapat DPRD Jawa Barat, Nisya Ahmad Tuai Kritik Menohok
-
Riwayat Pendidikan Nisya Ahmad, Kemampuannya Jadi Anggota DPRD Diragukan Saat Sidang
-
Syaikhu Fokus Pilgub Jabar, Aher Ditunjuk Jadi Plh Presiden PKS
-
Diguncang Gempa, Sejumlah Bangunan di Kabupaten Bandung Rusak
Terpopuler
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Daftar 7 Artis Indonesia dan Selebgram Terseret Kasus Judi Online: Dari Wulan Guritno hingga Gunawan Sadbor
Pilihan
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
-
Anak Buah Pimpinan MPR Dikabarkan Jadi Direktur Utama Garuda Indonesia
-
Derbi Indonesia! Duel Samuel Silalahi vs Julian Oerip di UEFA Youth League
Terkini
-
Kirim Uang ke Luar Negeri? Ada Hadiah Menarik dari BRImo
-
Sokong Ekonomi Kerakyatan, Kredit UMKM BRI Tembus Rp1.105,70 triliun Hingga Akhir Triwulan III 2024
-
Jambore Nasional Tim Elang Relawan BRI Siapkan Penanganan Tanggap Darurat
-
Pengen Daftar BRI UMKM EXPO (RT) 2025, Ikuti Langkah-langkah Berikut!
-
Laba BRI Tembus Rp45,36 Triliun, UMKM Jadi Kunci Pertumbuhan