SuaraJabar.id - Polisi berhasil menangkap, lima dari 12 pelaku, yang melakukan pengeroyokan terhadap MA (16). Mereka tertangkap, usai aksi pengeroyokannya menjadi viral dan tersebar di media sosial Instagram.
Dari lima yang diamankan, tiga di antaranya, masih berstatus sebagai pelajar.
Aksi pengeroyokannya itu sendiri, terjadi pada Minggu malam, 16 Mei 2021 di Jalan Bima Kota Bandung sekira pukul 23.00 WIB. Mereka yang diamankan diantarnya bernama R alias Boeng (18), Aditya Sofyan (19), Junaedi alias Juned (21), R (17), dan A (17).
"Mereka ini, merupakan anggota kelompok bermotor yang kerap membuat onar di Kota Bandung," kata Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP Adanan Mangopang, saat ungkap kasus, di Mapolrestabes Bandung, Selasa (25/5/2021).
Adanan mengatakan, sewaktu kejadian kelompok para pelaku itu yang berjumlah 12 motor tengah mencari salah satu kelompok bermotor lainnya yang melakukan penganiayaan terhadap kelompok mereka. Di tengah perjalanan, mereka mendapat iring-iringan korban bersama lima orang temannya tengah konvoi.
Di situ mereka langsung menyasar kelompok korban dengan cara memepet. Teman korban berhasil melarikan diri. Korban dalam kondisi terkepung. Alhasil, dia jadi bulan-bulanan pelaku.
"Korban mengalami sejumlah luka memar dan luka sayatan benda tajam. Sempat kritis, namun saat ini, sudah menjalani rawat jalan," terangnya.
Aksi kelompok motor pun, terekam CCTV, dan rekamannya itu tersebar serta merta menjadi viral di media sosial instagram. Polisi bergerak cepat menanggapi, viralnya kejadian itu.
Berbekal rakaman CCTV, polisi berhasil mengidentifikasi para pelaku. Kelima pelaku, diamankan pada Sabtu (22/5/2021) di tempat tinggalnya masing-masing, yang ada di Kota Bandung.
Baca Juga: Heboh Video Mesum Oknum ASN, Penyebar Diburu Polisi
Adapun barang bukti yang diamankan, tiga unit motor dan ada dua senjata tajam jenis golok. Polisi saat ini, tengah mengembangkan kasus ini. Tujuh orang pelaku lainnya sudah dapat diidentifikasi dan masuk daftar pencarian orang,
Adanan menghimbau, kepada masyarakat umum, agar dapat mengawasi anak-anaknya, agar tidak berkeliaran tengah malam, guna menghindari bergabungnnya mereka ke kelompok bermotor yang kerap meresahkan warga.
"Kami juga dari kepolisian, atas instruksi Kapolrestabes Bandung, untuk menindak tegas dan memproses secara hukum, mereka kelompok bermotor. Karena aksi mereka mengganggu ketertiban dan kenyamanan di tengah masyrakat," tegasnya.
Kontributor : Cesar Yudistira
Berita Terkait
-
Cara Dapat Emote Pacu Jalur Free Fire, Klaim 'Aura Farming' Gratis!
-
Siapa DJ Ohim? Viral Disebut Ayah Biologis Anak Erika Carlina yang Hamil di Luar Nikah!
-
5 Fakta Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak, Kehilangan Anak-Istri!
-
CEK FAKTA: Biaya Tilang Disebut Naik, Kabarnya Viral di X
-
Indomie dan iPhone 16 Jadi Pemicu Naiknya Angka Kehamilan Remaja
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Bangkit Lagi dengan Wajah Baru, Ini Makna di Balik Patung Kuda Kosong Cianjur yang Telan Rp199 Juta
-
Jembatan Ditelan Banjir, Ratusan Warga di Pelosok Cianjur Terancam Terisolasi
-
Modus Pinjam Bendera, Begini Cara Kepala Dinas Cianjur Diduga Akali Proyek Lampu Jalan Rp8,4 Miliar
-
Sosok Dadan Ginanjar, Kepala Dinas Cianjur yang Dinonaktifkan Akibat Skandal Korupsi Lampu Jalan
-
Dari Sekolah hingga Angkot Bebas Asap, Aspirasi Anak Bogor Siap Diwujudkan Bertahap