SuaraJabar.id - Objek wisata Lembang Park and Zoo kedatangan anggota baru belum lama ini. Dua gajah betina asal Sumatera dihadirkan pengelola untuk memanjakan para pengunjung.
Gajah yang diberinama Sindi (30) dan Dela (18) merupakan hibah yang diberikan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali ke objek wisata yang terletak di Jalan Kolonel Masturi, Kabupaten Bandung Barat (KBB) itu. Kehadiran keduanya menambah koleksi satwa di tempat ini menjadi 580 ekor.
Manajer Operasional Lembang Park and Zoo, Iwan Susanto mengatakan, Sindi dan Dela dihibahkan oleh BKSDA Bali lantaran jumlah gajah Sumatera di tempat konservasi gajah sumatera di Bali telah melebihi kapasitas.
"Kali ini kita kedatangan koleksi satwa baru berupa dua gajah betina, yakni Sindi. Dihibahkan karena di tempat konservasinya ada surplus. Bukan karena tidak sanggup merawat," kata Iwan kepada Suara.com, Jumat (25/6/2021).
Butuh proses dan perjalanan panjang panjang untuk mendatangkan Sindi yang memiliki bobot 2,5 ton dan Dela 1,5 ton. Dikatakan Iwan, pihaknya harus mendapatkan izin dari BKSDA dan rekomendasi pihak Dirjen.
Setelah disetujui, Lembang Park and Zoo pun menyediakan sarana dan prasarana seperti kandang dan tenaga kesehatan yang harus sesuai dengan standar sebagai jaminan kedua gajah itu bisa terperhatikan.
Ketika sarana dan prasarana siap dan layak untuk dihuni, serta kedua gajah juga dalam keadaan sehat, kemudian barulah kedua gajah baru boleh dipindahkan.
Proses pengangkutan gajah biasanya menggunakan truk khusus pengangkut satwa-satwa besar. Dua gajah tersebut akhirnya diangkut lewat darat dengan menempuh perjalanan sekitar 36 jam.
Iwan memastikan gajah dalam keadaan sadar dan tidak dibius. Pihaknya juga merekrut mahot (pawang) gajah dari Bali dan Lampung untuk memperhatikan perilaku keduanya sehari-hari.
Baca Juga: 5 Keunikan Bali Tak Ada di Daerah lain, Bahkan Satu-satunya di Dunia
Namun untuk kondisi cuaca, antara Lembang dan Bali ataupun Sumatera, tidak terlalu beda jauh sehingga gajah tersebut tidak perlu adaptasi terlalu lama.
"Kondisi cuaca di sini cocok dan sepanjang perjalanan selama dua hari, terus dipantau oleh mahot supaya tidak stres," terang Iwan.
Iwan melanjutkan, kedua gajah itu diharapkan bisa menambah edukasi dan wawasan ke pengunjung. Berikutnya akan segera didatangkan hewan besar lainnya seperti jerapah, harimau siberia, dan yang lainnya.
"Kita terus melengkapi koleksi satwa dan menjadikan ciri khas tempat ini, seperti adanya anjing padang gurun dan kanguru pohon yang di kebun binatang lain tidak ada," pungkasnya.
Satwa-satwa di Lembang Park and Zoo termasuk dua gajah baru itu kini bisa dinikmati pengunjung sebab seluruh objek wisata di Bandung Barat sudah diperbolehkan beroperasi kembali, setelah selama sepekan lebih ditutup.
Pengelola tetap menetapkan protokol kesehatan yang ketat seperti pembatasan maksimal 25 persen pengunjung sebab saat ini kasus COVID-19 tengah melonjak di KBB.
Berita Terkait
-
Menang Tanpa Kebobolan Lawan Bali United, Bojan Puji Penampilan Teja Paku Alam
-
Johnny Jansen: Kartu Merah Mirza Mustafic Penyebab Bali United Kalah
-
Julio Cesar Bongkar Kunci Kemenangan Persib Bandung atas Bali United
-
Persib Bandung Kalahkan Bali United, Bojan Hodak:KamiLayak Menang
-
Ratusan Umat Hindu Gelar Upacara Danu Kerthi di Danau Beratan
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Ada Apa? Dedi Mulyadi ke Ruang Kerja Kepala Kejari Purwakarta
-
Gaji Tambang Cuma Rp80 Ribu Sehari? Dedi Mulyadi Beri Kompensasi 9 Juta
-
Pertemukan 12 Negara, 4th IICF 2025 Pecahkan Rekor MURI untuk "Semarak Nandak Ondel-Ondel Betawi"
-
3 Nyawa Melayang di Pendopo Garut: Kasus Pernikahan Anak Gubernur Jabar Mandek?
-
Pakar ITB Ungkap Proses Rumit dan Mahal di Balik Sumber Air Industri AMDK