SuaraJabar.id - Satgas COVID-19 Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi dibantu Prajurit TNI di Pos TNI AL setempat tak pandang bulu ketika melakukan operasi penegakkan protokol kesehatan di masa PPKM Darurat. dibantu Prajurit TNI di Pos TNI AL setempat
Saat menggelar razia prokes di Jalan Raya Siliwangi, tepatnya di depan Alun-alun Palabuhanratu Sukabumi, Senin (5/7/2021) misalnya. Siapa pun yang kedapatan melanggar prokes seperti tak memakai masker bakal dihukum.
Tak terkecuali ketika mereka mendapati seorang tenaga kesehatan atau nakes yang tak memakai masker di tempat umum. Sama seperti warga lainnya yang melanggar prokes, nakes tersebut juga langsung dijatuhi sanksi.
Camat Palabuhanratu, Ahmad Samsul Bahri mengatakan, karena abai terhadap prokes Nakes tersebut kemudian ditegur dan diberikan sanksi push up oleh Danpos AL kemudian diberikan masker gratis.
"Iya tadi memang ada Nakes ditemukan tidak memakai Masker kemudian diberikan sanksi oleh pak Danpos AL, untuk memberikan contoh ke yang lain. Nakes ini harusnya memberi contoh bagi yang lain untuk mengutamakan protokol kesehatan," ujarnya.
Ahmad menjelaskan, penertiban prokes selama PPKM Darurat akan dilakukan setiap hari dengan membagi tiga tempat pelaksanaan yaitu pasar semi modern palabuhanratu, Alun-alun Palabuhanratu dan satu tempat lainnya seperti di objek wisata ataupun area Lapang Cangehgar.
"Sesuai dengan agenda kami dari forkopimcam, kita melaksanakan kegiatan pagi jam 08.00 WIB di pasar, kemudian jam 10.00 di Alun-alun dan sore jam 16.00 WIB kita melaksanakan di titik yang ditentukan kemudian," terangnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri didampingi Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DPKUKM) Kabupaten Sukabumi Ardiana Trisnawiana memantau pelaksanaan PPKM darurat di sejumlah pasar, Senin (5/7/2021). Dari monitoring tersebut, Wabup menyatakan, belum 100 persen warga taat prokes.
"Saya dari Satgas kabupaten melakukan monitoring di Pasar Cibadak, ini adalah lokasi yang ketiga yang saya kunjungi hari ini. Alhamdulillah di lapangan meskipun tidak 100 persen, warga masyarakat, pengunjung dan juga para pedagang di Pasar ini sudah mentaati protokol kesehatan. Ada satu, dua yang masih tidak menggunakan masker," jelas Iyos kepada awak media.
Baca Juga: Siap-siap Ada Badai PHK Pekerja Hotel dan Restoran saat PPKM Darurat
Selain itu Iyos mengingatkan masyarakat untuk mentaati rambu-rambu yang diberlakukan dalam PPKM darurat, diantaranya pedagang makanan kaki lima tidak diperkenan untuk melayani makan ditempat tapi harus dibawa pulang.
Iyos menuturkan, di saat pemberlakukan PPKM darurat ada juga tempat-tempat yang harus tutup sementara demi mengurangi kerumunan diantaranya tempat hiburan, tempat olahraga dan tempat wisata atau rekreasi.
Berita Terkait
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Gedung DPR Masih Dijaga TNI, Legislator PDIP: Kita Bekerja Perlu Situasi Aman
-
Peran 2 Anggota Kopassus di Kasus Pembunuhan Kacab Bank: Atur Penculikan hingga Buang Jasad
-
Sosok Saryono, Guru Honorer 33 Tahun dengan Gaji Rp350 Ribu Tiap 3 Bulan
-
Solidaritas Massa Aksi Sukses, Demonstran yang Diringkus Saat Ricuh di Sukabumi Akhirnya Dibebaskan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
4 Poin Tamparan Dedi Mulyadi: Lupakan Luar Negeri, Ini PR Kepala Daerah di Jabar!
-
Dedi Mulyadi ke Kepala Daerah: Urus Sampah-Jalan Rusak Dulu, Jangan Mimpi ke Luar Negeri
-
Sakit Pinggang? Dokter Ungkap Rahasia Posisi Tidur dan Jenis Kasur yang Tepat
-
Dedi Mulyadi Janji Investasi dan Rekrutmen Kerja Baru akan Dibuka dengan Sistem Online
-
Jawa Barat Juara PHK, Benarkah Janji Dedi Mulyadi Mampu Atasi Masalah?