SuaraJabar.id - Ruas jalan yang ditutup di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat (KBB) bakal diperluas selama Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat.
Di Bandung Barat, Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi bakal menutup jalan di Pertigaan Tagog Padalarang.
Nantinya kendaraan dari arah Cianjur diarahkan belok kiri langsung menuju Jalan Cihaliwung, yang mengarah Jalan Stasion Padalarang.
Kemudian, pengendara yang hendak menuju Kota Cimahi maupun masuk Gerbang Tol Padalarang diarahkan menuju Jalan Panaris. Kebijakan itu berlaku untuk kendaraan roda dua dan roda empat.
Baca Juga: Pemerintah Wacanakan Perpanjang PPKM Darurat, Netizen: Gak Kerja Ya Gak Ada Uang
"Kami juga memperpanjang u-turn. 5 perputaran kami tutup untuk melancarkan kendaraan dari jalur utama yang ke Kota Baru supaya tidak ada hambatan," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi, AKP Sudirianto, Selasa (13/7/2021).
Kemudian di Kota Cimahi, terang Sudirianto, pihaknya akan melakukan penutupan di Pertigaan Sangkuriang.
Nantinya kendaraan yang mengarah dari Bandung Barat di Jalan Jenderal Amir Macmud diarahkan ke Jalan Sangkuriang.
"Kemudian di Perempatan Citeuruep kita tekuk kanan mengarah jalur utama kembali. Kita laksanakan dari pagi sampai seterusnya," ujar Sudirianto.
Dirinya menjelaskan, penambahan penutupan ruas jalan ini dikarenakan mobilitas masyarakat belum berkurang signifikan.
Baca Juga: DIY Terdampak Berat Jika Kasus Covid Melonjak, Pakar UGM: Pemda Harus Serius Tangani Ini
"Dari analisa untuk arus lalin walaupun sudah berkurnag tapi tidak signifikan. Jadi masih banyak mobilitas masyarat," jelasnya.
Sebelumnya, pihaknya sudah melakukan penutupan di berbagai ruas jalan untuk mengurangi mobilitas masyarakat selama PPKM Darurat yang berlangsung hingga 20 Juli mendatang.
Seperti Jalan Gandawijaya, Jalan Lurah dan Jalan Rd. Demang Hardjakusumah yang ditutup mulai pukul 18.00-06.00 WIB.
Kemudian Flyover Cimindi ditutup pukul 08.00-11.00 WIB dan pukul 18.00-00 sampai pagi.
"Upaya kami adalah mengurangi perpindahan masyarakat satu tempat ke tempat lain sehiingga tidak terjadi penumpukan masa," pungkasnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Saingan Berat Jeje Govinda, Kekayaan Hengky Kurniawan dan Gilang Dirga Tak Kalah Fantastis
-
Fakta Keluarga Jeje Govinda: Tajir dari Kecil, Ipar Raffi Ahmad Kini Jadi Cabup Terkaya Bandung Barat
-
Unjuk Gigi di Debat Pilkada, Gelagat Jeje Govinda Digunjing: Nyontek?
-
Adu Pendidikan Hengky Kurniawan vs Jeje Govinda, Cabup Bandung Barat Ramai Dibandingkan
-
Gaya Bicara Gilang Dirga Saat Debat Cawabup Jadi Sorotan Netizen: Mirip Anies Baswedan
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
Kirim Uang ke Luar Negeri? Ada Hadiah Menarik dari BRImo
-
Sokong Ekonomi Kerakyatan, Kredit UMKM BRI Tembus Rp1.105,70 triliun Hingga Akhir Triwulan III 2024
-
Jambore Nasional Tim Elang Relawan BRI Siapkan Penanganan Tanggap Darurat
-
Pengen Daftar BRI UMKM EXPO (RT) 2025, Ikuti Langkah-langkah Berikut!
-
Laba BRI Tembus Rp45,36 Triliun, UMKM Jadi Kunci Pertumbuhan