Innalillahi, Ibu di Indramayu yang Viral Usai 3 Hari Peluk Jasad Anaknya Meninggal

SuaraJabar.id - Surtinah, seorang ibu berusia 70 tahun warga Desa Rawa Dalem, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu menghembuskan napas terakhir pada Sabtu (24/7/2021).

Ibu tersebut sebelumnya sempat viral usai diketahui memeluk jasad anaknya selama tiga hari. Ia meninggal dunia setelah sempat menjalani isolasi mandiri beberapa hari.

Surtinah dinyatakan positif Covid-19 setelah petugas Puskesmas Balongan melakukan pemeriksaan swab terhadapnya.

Sekretaris Kecamatan Balongan, Encep Ria Setiadi membenarkan kabar duka tersebut.

Baca Juga: Update Covid-19 Global: Rumitnya Vaksinasi Indonesia Disorot Media Asing

“Kondisinya terus menurun dalam satu hari terakhir. Jenazah Surtiah dimakamkan pagi ini,” imbuhnya.

Proses pemakaman sendiri dilakukan warga dan pemerintah desa setempat. Pasalnya, di desa tersebut, Surtiah tidak memiliki sanak keluarga.

“Pemerintah desa dan warga yang membantu proses pemakaman Surtiah,” kata Encep.

Seperti diketahui, warga di Desa Rawa Dalem Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu digegerkan penemuan jenazah di dalam rumah. Jenazah tersebut diketahui bernama, Suryati berusia 56 tahun.

Saat ditemukan, ia diperkirakan sudah meninggal dunia sekitar tiga hari lamanya. Kejadian itu baru diketahui warga pada Jumat, 16 Juli 2021.

Baca Juga: Jokowi Sidak Apotek Tak Temukan Obat Perawatan COVID, Ali Ngabalin Bilang Begini

Secara terpisah, Sekretaris Kecamatan Balongan, Encep Ria Setiadi mengatakan penemuan warga yang meninggal dunia, diketahui setelah warga mencium bau tak sedap di dekat rumah Suryati.

“Warga menaruh curiga karena mencium bau tidak sedap di rumahnya. Lalu warga pun penasaran dan melihat bahwa Suryati meninggal dunia, sementara ibunya (Surtiah) masih memeluk Suryati,” beber Encep saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (21/7/2021).

Saat ditemukan, Encep juga membenarkan jika ibu dan anak itu terlihat tengah saling merangkul satu sama lain.